Kebanyakan keluarga masa kini tinggal di kompleks perumahan yang hampir tidak lagi menginjak tanah. Termasuk di kompleks perumahan saya. Tetapi, terkhusus rumah saya, masih ada tanah dan pasir yang bisa menjadi tempat mereka untuk bermain.
Anak-anak saya suka sekali saat bermain pasir atau tanah. Aktivitas bermain tanah atau pasir sering sekali dilakukan di depan rumah. Sampai saat ini masih ada di depan rumah. Saya tidak membereskannya. Kapan pun, kecuali malam hari, mereka bisa memainkannya.
Saat bermain tanah atau pasir, mereka terlihat bahagia. Penting, memberikan masa kecil yang bahagia untuk mereka. Masa kecil mereka hanya satu kali.
Kotor, sudah pasti tidak terhindarkan, tapi mereka senang, itu yang penting. Tangan kotor, baju kotor, lantai kotor bisa dibersihkan. Saat otak anak terganggu oleh tontonan di gawainya, sulit untuk "dibersihkan".
Pada akhirnya pilihan ada pada orangtua, mau repot karena kotor atau santai saja membiarkan anak anteng dengan gawai?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
