Peluang Sebagai Distributor
Begitu pula dengan distribusi produk. Beberapa teman mengeluhkan minimnya orderan penumpang ojek online dan pengiriman barang online. Itu terjadi karena banyak kantor dan sekolah yang stay@home.Â
Pengalaman ini saya temukan di grup alumni sekolah. Pengurus alumni pun sigap dengan fenomena ini. Beberapa teman yang punya kemampuan desain menyiapkan poster khusus agar bisa digunakan sebagai kartu nama online dan mudah disebar keseluruh grup.
Jasa antarbarang dengan harga tertentu/km bagi pengemudi online yang sepi penumpang. Ini terobosan luar biasa saat aplikasi online tidak bisa disiasati dengan pemilihan pengemudi maka pengemudi bisa mensiasati secara offline dan personal.
Kepercayaan menjadi kelebihan karena satu alumni, namun juga kelemahan sistem ini. Kelemahanya adalah orang di luar grup akan ragu ragu dengan tawaran ini karena tidak mengenal mereka. Â
Namun upaya ini sudah sangat membantu sepinya distribusi orang/barang. Kita juga bisa memanfaatkan mereka kala pemasaran barang mu semakin banyak dan daya beli konsumen makin tinggi.
*ikuti tulisan saya untuk mengetahui bagimana menjaring produsen sehingga kita mendapatkan produk tangan pertama
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H