Mohon tunggu...
Pascal AdventraTandiabang
Pascal AdventraTandiabang Mohon Tunggu... Dosen - Dokter

a doctor, an academician

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Menapaki Jejak Cadaver (Mayat) sebagai Guru Besar Mahasiswa Kedokteran

24 Desember 2023   20:36 Diperbarui: 25 Desember 2023   18:50 973
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memahami Kematian, Menghargai Hidup
Pembelajaran anatomi dengan menggunakan cadaver melampaui aspek klinis dan medis. Ini adalah pengalaman filosofis yang membentuk pandangan hidup mahasiswa kedokteran. 

Melalui proses ini, mereka tidak hanya belajar menghargai cadaver sebagai sumber pengetahuan, tetapi juga sebagai guru yang membuka pintu kebijaksanaan tentang makna sejati kehidupan. 

Dengan mengeksplorasi rahasia tubuh manusia, mahasiswa kedokteran tidak hanya menjadi ahli anatomi, tetapi juga mendapatkan pemahaman mendalam tentang kehidupan dan kematian. 

Anatomi bukan sekadar mata pelajaran, tetapi juga sebuah perjalanan mendalam ke dalam diri manusia, diwujudkan melalui pengorbanan dan kehidupan yang telah berakhir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun