Humanis ?
makhluk apa pula itu?
kemanusiaan?
manusiawi?
apakah itu kosakata baru?
apanya yang mau dimanusiakan
apanya yang mau dimanusiawikan
kalau dalam sehari dua puluh empat jam
delapan puluh lima persennya habis
hanya untuk bertatap muka dengan layar gadget
dan layar monitor
kami lebih akrab dengan instagram, path, twitter
facebook, whatsapp, snapchat dan kawan-kawannyaÂ
dibandingkan dengan ibu kami
dibandingkan dengan ayah kami
dibandingkan dengan kakak kami
dibandingkan dengan adik kami
dibandingkan dengan teman kami
dibandingkan dengan kami sendiri
kami lebih mendengarkan kata-kata bijak di instagram
daripada mendengarkan petuah ayah dan ibu
kami menangis melihat tragedi kelaparan sambil makan sosis goreng atau fried chicken
kami histeris melihat anak-anak terlantar korban penggusuran sambil tiduran diatas kasur berbusa
dan AC yang bertiup kencang menyejukkan hati dan tubuh ini
kami cuma melihat kemiskinan sebagai tontonanÂ
tidak lebih
ah, kami ini hanya pura-pura kok
jangan diambil pusing
kami sudah tak mengenal satu sama lain
bersentuhan pun tidak
mungkin seratus tahun lagi
kita akan terkejut setengah mati
tatkala melihat pantulan diri sendiri dalam cermin
seraya berteriak,Â
"siapa kamu???!!!"
--------------------------------------
-karawaci 10:36 pm-
5/5/2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H