kami menangis melihat tragedi kelaparan sambil makan sosis goreng atau fried chicken
kami histeris melihat anak-anak terlantar korban penggusuran sambil tiduran diatas kasur berbusa
dan AC yang bertiup kencang menyejukkan hati dan tubuh ini
kami cuma melihat kemiskinan sebagai tontonanÂ
tidak lebih
ah, kami ini hanya pura-pura kok
jangan diambil pusing
kami sudah tak mengenal satu sama lain
bersentuhan pun tidak
mungkin seratus tahun lagi
kita akan terkejut setengah mati
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!