Sejak ia datang...
sukses dibuatnya gempar seluruh permukiman
Sebagian orang kebingungan
Sebagiannya lagi cemaskan kampung halaman
Ya, demi aturan yang tak mengenakkan
Relakan diri memenuhi tuntutan
Yang katanya agar teramankan
Yang belum pasti akan sampai kapan
Menunggu sepertinya satu-satunya pilihan
Baiklah, semoga ia tak sudi lagi datang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!