Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tol Bocimi dan Kepariwisataan Kota Sukabumi dan Sukabumi Raya

22 Oktober 2024   16:30 Diperbarui: 22 Oktober 2024   17:10 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Setasiun KA Sukabumi. (Sumber : sisihidupku.wordpress.com).

Pengembangan desa wisata dapat melibatkan masyarakat secara langsung dan meningkatkan perekonomian lokal.

Tol Bocimi telah membuka peluang besar bagi pengembangan pariwisata di Sukabumi. Dengan perencanaan yang matang dan kerjasama yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Sukabumi dapat menjadi destinasi wisata yang semakin menarik dan berkelanjutan.

Rekomendasi

Pemerintah Kota Sukabumi dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi perlu menyusun rencana induk pariwisata yang komprehensif untuk jangka panjang.

Pembentukan badan promosi wisata daerah dapat lebih efektif dalam mempromosikan potensi wisata Sukabumi.

Perlu adanya peningkatan konektivitas antar daerah di Jawa Barat untuk mempermudah akses wisatawan ke berbagai destinasi wisata.

NB

Mengenang adik iparku Lucky Noor Lukman yang telah berpulang pada 21 Okober 2024 di Bunut, Sukabumi. Sayang kita belum sempat menuntaskan pembicaraan kita beberapa waktu lalu terkait pemugaran rumah-rumah tempo doeloe di kota Sukabumi.

Joyogrand, Malang, Tue', Oct' 22, 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun