Peran media sosial
Media sosial tidak hanya berperan sebagai alat promosi, tetapi juga sebagai platform untuk membangun komunitas dan partisipasi publik. Beberapa peran spesifik media sosial dalam konteks ini antara lain kampanye digital. Melalui kampanye digital yang kreatif dan interaktif, masyarakat dapat dilibatkan secara aktif dalam perayaan. Misalnya, dengan membuat tantangan video, kuis berhadiah, atau filter augmented reality yang bertemakan kemerdekaan dan IKN; live streaming multi-platform. Siaran langsung dapat dilakukan melalui berbagai platform media sosial secara simultan, sehingga menjangkau audiens yang lebih luas dan memungkinkan interaksi langsung dengan penonton; content marketing. Konten yang menarik dan informatif, seperti video behind the scenes, wawancara dengan tokoh-tokoh penting, dan foto-foto berkualitas tinggi, dapat meningkatkan engagement dan memperkuat citra positif acara; influencer marketing. Kerjasama dengan influencer dapat membantu memperluas jangkauan promosi dan menjangkau segmen pasar yang lebih spesifik; analisis sentiment. Dengan memantau sentimen publik di media sosial, penyelenggara dapat mengukur keberhasilan kampanye dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.
Harapan
IKN tidak hanya sekadar pusat pemerintahan baru, tetapi juga simbol harapan dan cita-cita bangsa Indonesia. Harapan masyarakat terhadap IKN sangat beragam, namun secara umum dapat dirangkum sebagai berikut.
Kota Ramah Lingkungan. IKN diharapkan menjadi contoh kota yang ramah lingkungan, dengan penggunaan energi terbarukan, pengelolaan sampah yang baik, dan transportasi publik yang efisien.
Pusat Inovasi. IKN diharapkan menjadi pusat inovasi dan teknologi, yang mampu melahirkan startup-startup baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis pengetahuan.
Kota Inklusif. IKN diharapkan menjadi kota yang inklusif, yang memberikan kesempatan yang sama bagi semua warga negara untuk berkembang.
Jendela Dunia. IKN diharapkan menjadi jendela dunia, yang memperkenalkan budaya dan kekayaan Indonesia kepada dunia internasional.
Warisan untuk generasi mendatang. IKN diharapkan menjadi warisan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang, yang dapat dinikmati dan dikembangkan lebih lanjut.
Untuk mewujudkan visi IKN sebagai kota pintar dan berkelanjutan, diperlukan penerapan inovasi teknologi yang tepat. Beberapa contoh inovasi yang dapat diterapkan antara lain Building Information Modeling (BIM). Teknologi BIM dapat digunakan untuk perencanaan, desain, dan konstruksi bangunan yang lebih efisien dan akurat; Internet of Things (IoT). IoT dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan energi, mengelola sistem transportasi, dan memantau kualitas lingkungan; Kecerdasan Buatan (AI). AI dapat digunakan untuk berbagai aplikasi, seperti analisis data, pengenalan wajah, dan sistem transportasi pintar; Blockchain. Teknologi blockchain dapat digunakan untuk meningkatkan transparansi dan keamanan dalam berbagai transaksi, seperti perizinan dan pengelolaan aset.