Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Pilkada November 2024: Warga Kota Malang Merindukan Abah Anton

18 Juli 2024   16:31 Diperbarui: 18 Juli 2024   17:19 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pilkada Nop' 2024 : Warga Kota Malang Merindukan Abah Anton

Peta politik di Kota Malang pada pemilihan legislatif daerah 2024 ybl menunjukkan dominasi PDIP, PKB, dan PKS. Hasil penghitungan suara mengungkap bahwa PDIP memperoleh jumlah suara terbanyak, diikuti oleh PKB dan PKS. Partai-partai lain seperti Gerindra, Golkar, dan Nasdem juga meraih kursi di DPRD Kota Malang, tetapi dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan tiga besar tersebut.

Urutan pemenang ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti basis pemilih tradisional, program dan kampanye yang efektif, serta kekuatan mesin partai di daerah. PDIP, misalnya, telah lama memiliki basis pendukung yang kuat di Malang, yang memungkinkannya terus mempertahankan posisi terdepan. PKB dan PKS juga menunjukkan peningkatan signifikan dalam strategi kampanye dan daya tarik mereka di kalangan pemilih lokal.

Arah perpolitikan di Kota Malang kemungkinan akan terus didominasi oleh partai-partai besar ini dalam jangka pendek hingga menengah, terutama jika mereka berhasil menjaga dan memperluas basis dukungan mereka. Namun, partai-partai lain yang lebih kecil atau yang baru muncul juga memiliki peluang untuk meningkatkan pengaruh mereka melalui inovasi dalam kampanye dan pendekatan yang lebih efektif terhadap isu-isu lokal yang relevan dengan masyarakat Malang.

Selain itu, dinamika politik lokal pun dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan pemerintah daerah, program pembangunan, dan respon terhadap isu-isu sosial yang berkembang.

Dalam map politik seperti itu, warga kota Malang merindukan sosok lama tapi dekat di hati rayat, yaitu Haji Muhammad Anton atau lebih kesohor dengan nama Abah Anton.

Bisakah PKB mengusungnya kembali, setidaknya berkoalisi dengan Gerindra, Golkar, PSI, Nasdem dan Demokrat. Gerindra sendiri, semua orang tahu meskipun bukan partai pemenang pemilu legislatif daerah, tapi yang pasti ke depan ini Gerindra adalah The Ruling Party mengingat pendirinya Prabowo Soebianto tak lama lagi akan dilantik sebagai Presiden terpilih Indonesia.

Dari pengamatan terkini, Abah Anton memiliki peluang untuk diusung oleh partai pemenang pemilihan legislatif daerah, terutama jika partai tersebut melihat potensi elektabilitas dan dukungan masyarakat yang kuat terhadap dirinya. Abah Anton adalah figur yang sangat dikenal di kota Malang dan pernah menjabat sebagai Walikota Malang, sehingga popularitas dan pengaruhnya bisa menjadi aset bagi partai yang ingin memenangi pemilihan kepala daerah.

PDIP sebagai salah satu si kuat di kota Malang, kali ini tak banyak bersuara. Hati yang remuk redam karena ditinggal kader terbaiknya Jokowi membuat partai berlambang banteng bermoncong putih ini uring-uringan tak berkeputusan hingga now.

Terlepas dari si moncong putih, Gerindra memang bukan partai pemenang dalam pemilihan legislatif daerah di Malang, namun posisinya sebagai partai penguasa di tingkat nasional dengan Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih Indonesia bisa mempengaruhi strategi politik di daerah. Gerindra tentu akan berusaha menguatkan posisinya di daerah-daerah, termasuk kota Malang, dengan mengusung calon-calon yang memiliki peluang besar untuk menang, baik itu melalui koalisi dengan partai yang lebih kuat atau dengan mengusung figur populer seperti Abah Anton.

Secara keseluruhan, arah politik di Kota Malang sangat dipengaruhi oleh dinamika politik nasional dan strategi partai-partai besar dalam mengoptimalkan kekuatan dan popularitas tokoh-tokoh lokal untuk meraih kemenangan dalam Pilkada Nopember yad..

Spanduk untuk Abah Anton sebagai bakal calon Walikota Malang pernah beredar di Jln Slamet Riyadi, Klojen, Malang, ketika berlangsung Pemilu Presiden Pebruari lalu. Tapi kini spanduk itu tak ada lagi. Hanya yang mengejutkan belum lama ini muncul spanduk besar bergambar Abah Anton yang sedang duduk di sebuah kursi putar dengan dandanannya yang rapi dan dihiasi tulisan 79 tahun Indonesia merdeka pada 17 Agustus yang akan datang, dengan sapaan yang menarik dan cukup menggugah dalam spanduk tersebut, yaitu "Salam Satu Jiwa". Spanduk itu terpancang megah di Jalan Kanjuruhan, tak jauh dari situs Watugong, Tlogomas, Malang.

Spanduk ini kemungkinan besar bertujuan untuk membangun kembali citra dan popularitas Abah Anton di kalangan warga kota Malang. Dengan menampilkan dirinya dalam penampilan rapi dan profesional, serta menggunakan sapaan "Salam Satu Jiwa" yang identik dengan semangat kebersamaan Arema, para pendukung Abah Anton berusaha merangkul hati warga kota Malang, khususnya mereka yang fanatik terhadap klub sepak bola lokal, Arema FC.

Mengaitkan dirinya dengan perayaan kemerdekaan Indonesia ke-79, Abah Anton ingin menegaskan rasa nasionalisme dan komitmennya terhadap negara, yang dalam hal ini tentu akan dapat memperkuat dukungan publik

Kendati spanduk tersebut tidak secara eksplisit menyatakan niat politik untuk mencalonkan diri sebagai Walikota Malang, tampilan Abah Anton dalam spanduk kece itu bisa dilihat sebagai bagian dari strategi pra-kampanye. Memperkenalkan kembali Abah Anton ke publik sebelum kampanye resmi dimulai dapat memberi keuntungan dalam membangun pengenalan dan dukungan awal.

Menggunakan spanduk besar dengan desain menarik dan pesan emosional menunjukkan pemahaman yang baik tentang pemasaran politik modern. Follower Abah Anton memahami pentingnya visual dan pesan yang dapat menggerakkan emosi dan loyalitas masyarakat.

Lokasi pemasangan spanduk di area strategis seperti Jalan Kanjuruhan, tak jauh dari situs Watu Gong jelas menunjukkan niat untuk mencapai sebanyak mungkin penduduk lokal. Watugong, Tlogomas, merupakan area yang ramai, sehingga spanduk tersebut bisa dilihat oleh banyak orang, dan ini tentu dapat meningkatkan jangkauan pesan.

Secara keseluruhan, kemunculan spanduk ini bisa dilihat sebagai langkah strategis follower Abah Anton untuk menguatkan kembali posisinya di mata masyarakat Malang. Ini juga menandakan si Abah masih memiliki ambisi politik dan sedang mempersiapkan diri untuk event politik yad, khususnya pemilihan kepala daerah pada Nopember yad.

Masyarakat kota Malang memang beberapa bulan terakhir ini pasca pemilihan legislatif daerah banyak yang menumpahkan kekecewaannya terhadap perkembangan kota Malang sekarang, seperti masalah kesemrawutan di Kajoetangan Heritages, masalah pembangunan infrastruktur fisik yang asal-asalan, bahkan melupakan kota Malang sebagai stop over wisata sebelum para pelancong berwisata ke Malang Raya. Tak heran warga kota Malang sangat merindukan sosok seperti Abah Anton yang dekat dengan rakyat dan tahu bagaimana cara terbaik untuk mengembangkan daerah stop over wisata seperti kota Malang.

Dalam konteks ini, ada beberapa langkah strategis yang perlu diambil untuk memperbaiki situasi ini dengan memanfaatkan sosok Abah Anton yang memiliki popularitas dan kedekatan dengan rakyat.

Masalah kesemrawutan di kawasan heritage seperti Kajoetangan bisa diatasi dengan program revitalisasi yang terencana dengan baik. Ini termasuk penataan ulang area publik, peningkatan fasilitas pejalan kaki, dan perbaikan infrastruktur agar lebih rapi dan teratur. Melibatkan warga Kampung Kajoetangan Heritages dalam proses perencanaan dan eksekusi bisa memastikan solusi yang diambil sesuai dengan kebutuhan dan keinginan warga.

Untuk mengatasi keluhan tentang pembangunan infrastruktur yang asal-asalan, pemerintah kota perlu menerapkan standar yang ketat dalam proses konstruksi. Pengawasan yang lebih ketat dan penggunaan teknologi modern dalam pembangunan bisa meningkatkan kualitas infrastruktur. Abah Anton, dengan pengalaman dan kedekatannya dengan rakyat, bisa mendorong penerapan sistem pengawasan yang lebih transparan dan akuntabel.

Kota Malang harus memperkuat posisinya sebagai stop over wisata yang menarik sebelum para pelancong melanjutkan perjalanan ke Malang Raya. Ini bisa dilakukan melalui kampanye promosi yang intensif, peningkatan fasilitas wisata, dan pengembangan atraksi baru. Abah Anton bisa berperan sebagai duta wisata, memanfaatkan popularitasnya untuk mempromosikan kota Malang di tingkat nasional dan internasional.

Mengembangkan kota dengan melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan bisa meningkatkan rasa memiliki dan tanggungjawab warga terhadap kota mereka. Abah Anton bisa memimpin program-program partisipatif yang melibatkan warga dalam berbagai aspek pembangunan kota, mulai dari perencanaan hingga implementasi.

Penerapan teknologi smart city bisa membantu mengelola kota dengan lebih efisien. Ini termasuk penggunaan aplikasi untuk melaporkan masalah kota, sistem transportasi pintar, dan pengelolaan data untuk perencanaan yang lebih baik. Dengan mendukung inovasi dan teknologi, Abah Anton bisa membantu mendorong Malang menjadi kota yang lebih modern dan efisien.

Mengingat Gerindra akan menjadi partai penguasa dengan Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih, hubungan yang baik antara pemerintah kota Malang dan pemerintah pusat bisa membawa banyak manfaat. Ini bisa dalam bentuk dana tambahan untuk proyek infrastruktur, program pembangunan, dan dukungan untuk promosi wisata.

Dengan langkah-langkah ini, sosok seperti Abah Anton bisa berkontribusi secara signifikan dalam mengatasi masalah yang ada dan membawa kota Malang ke arah yang lebih baik, sekaligus memenuhi harapan masyarakat yang merindukan pemimpin yang dekat dengan rakyat dan proaktif dalam mengembangkan kota.

Siapkah warga kota Malang mengusung si Abah?

Wallahualam Bissawab Waillaihil Marji Walmaab.

Inga .. Inga .. Its Now or Never ....

Joyogrand, Malang, Thu', July 18, 2024.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun