Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Getting Old

25 November 2023   14:21 Diperbarui: 25 November 2023   14:35 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Getting Old

Era 60-an ada awal era musik rock modern dimulai, setelah era Elvis Presley dkk ending. Kita mengenal Beatles dan Stones dkk disini, menyusul 1970-an yang semakin diramaikan oleh new comer seperti James Gang, Zeppelin, Purple, Kiss, Genesis, Black Sabbath dst dst.

Musik Rock 70-an boleh dibilang adalah masa keemasan musik rock, termasuk genre lain yang kreatif yang menyisipkan rock dalam musiknya seperti Bob Dylan, Crosby Still Nash and Young, Simon and Garfunkel dst dst.

Syair lagu-lagu mereka rata-rata menyuarakan pemberontakan generasi. Anak-anak muda ketika itu memberontak dari kungkungan konservatisme, memberontak dari ketidakadilan sosial, ketidakadilan gender, mengkoreksi pemerintahan yang berbaju demokrasi tapi berhati devil karena prakteknya ternyata warmonger semua.

Dalam konteks inilah saya terkenang James Gang, sebuah band rock-blues-folk dari AS. Nama band ini dikreasi dari nama legendaris seorang kriminal tapi budiman yi Jesse James. Band yang berasal dari kawasan selatan AS ini banyak menyuguhkan lagu-lagu kreatif yang dimix bermacam-macam genre, dengan fondasi utama rock.

Salah satu lagu James Gang yang ada dalam kenanganku adalah "Getting Old", yi bagaimana ketika kita menjadi tua. Syair lagu ini bukan tentang sunrise dan sunset, melainkan tentang kefanaan yang kita hadapi, ketika kita diperhadapkan pada sebuah kekosongan sempurna.

Saya juga suka "Kick Back Man", yi tentang uang kotor dari seseorang dan diterima seseorang lainnya. Kita sudah membayangkan seperti apa James Gang berpuisi disini sebagai gambaran zaman ketika itu. Kick Back Man bahkan lagu utama Godbless yang dibawakan secara sempurna oleh rocker Indonesia Ahmad Albar.

Di Spotify now, Getting Old adalah sebuah lagu yang dicantumkan dalam Rock Klasik 1970-an. Slow rock James Gang ini bermenung tentang waktu yang berlalu dalam hidup anak manusia. Tak terasa kita menjadi tua dan tua dan semakin tua. Betapa permenungan itu akhirnya berpuncak pada beberapa hal saja yang sangat impresif dalam hidup kita. Selebihnya kita sungguh tak berdaya melawan waktu.

Getting Old tak sekadar menua, tapi ada hal yang lebih mendalam dalam slow rock melodious ini.

Penuaan adalah hal alami dari siklus kehidupan. Banyak karya seni mencoba menyampaikan kompleksitas dan keindahan dari pengalaman tsb. Penuaan dapat memicu refleksi mendalam tentang prioritas, nilai-nilai, dan makna hidup, serta mengajarkan kita untuk menghargai momen-momen berharga yang kita miliki.

Mari kita cermati lyric Getting Old yang dinyanyikan begitu sempurna oleh Joe Walsh, bahkan ada latar gesekan Cello yang piawai yang membuat lagu ini begitu melodious dalam khasanah rock klasik 1970-an.

Getting Old

Thinking 'bout the time that passed in my life; Wondering where did it all go; Thinking 'bout the memories that I've left behind; Wondering if there'll be much more

Walking off to school too many days; Running fast to get back home; Wish I'd seen me through my mother's eyes; How she cried, now I stand alone; A sitting here getting old; Watching my life unfold

Used to be that time had passed too slow; Now it seems to move so fast; In a rush to beat me to the end; Will I finish first or last; Who can know what roads will lead you to; Hard to choose which way to go

No one finds the answer 'till the end; Even then, do we really know? Did we find the right way to go?; I'm a sitting here getting old; I'm just a sitting, just a sitting here getting old; I'm just a sitting, just a sitting here getting old

(Merenungkan waktu yang berlalu dalam hidupku; Mempertanyakan kemana perginya semua itu; Memikirkan tentang kenangan yang telah kutinggalkan; Mempertanyakan apakah akan ada lebih banyak lagi

Bukankah bersekolah itu terlalu banyak membuang waktu; Tak heran kita cepat berlari pulang ke rumah ketika kelas bubar; Seandainya aku bisa melihat itu semua melalui mata ibuku; Bagaimana dia menangis

Kini aku sendirian; Duduk di sini semakin tua; Melihat hidupku terungkap telanjang

Dulu waktu berlalu begitu lambat; Sekarang sepertinya bergerak begitu cepat; Seakan menghajar dan menghabisiku hingga akhir; Akankah aku yang pertama sampai di garis finish atau yang terakhir

Siapa yang tahu jalan mana yang akan membawamu; Sungguh sulit memilih jalan mana yang harus dilalui; Tak satu pun menemukan jawabannya 'sampai akhir hidup ini; Meski begitu, apakah kita benar-benar tahu? Apakah kita menemukan cara yang tepat untuk pergi?

Aku terduduk disini menjadi tua seperti sekarang; Aku hanya duduk, hanya terduduk disini menjadi tua; Aku hanya duduk, hanya terduduk disini menjadi tua; Aku hanya duduk, hanya terduduk disini menjadi tua; Aku hanya duduk, hanya duduk di sini menjadi tua)

"Getting Old" adalah refleksi dan nostalgia terhadap waktu yang telah berlalu. Permenungan ini acap kali muncul di tahap-tahap tertentu dalam kehidupan ketika kita melihat kembali masa lalu dan mempertanyakan keputusan serta pengalaman hidup kita.

Juga ada permenungan tentang kenangan yang telah ditinggalkan dan bertanya-tanya apakah akan ada lebih banyak kenangan yang akan diciptakan di masa yad. Perasaan nostalgia terhadap masa kecil, sekolah, dan hubungan dengan orangtua juga terungkap disini.

Ada perubahan persepsi tentang waktu seiring bertambahnya usia. Awalnya, waktu terasa lambat, tetapi sekarang tampak berlalu dengan cepat. Hal ini mencerminkan pengalaman kita yang semakin menyadari betapa cepatnya waktu berjalan.

Getting Old menyentuh tema kesulitan dalam memilih arah hidup. Ketidakpastian mengenai masa depan, pilihan hidup, dan pertanyaan apakah kita telah menemukan "cara yang tepat" untuk berlalu dari teater kehidupan ini.

Muncul kesadaran eksistensial bahwa kita berdiri sendirian now, seraya merenungkan keputusan atau tindakan yang telah kita ambil dalam hidup demi hidup dalam kehidupan kita sebelumnya.

Getting Old menciptakan suasana introspektif tentang hidup, penuaan, dan perjalanan pribadi. Getting Old adalah medium untuk menyampaikan perasaan dan permenungan yang mendalam.

Refleksi tentang penuaan, kehidupan yang berlalu begitu cepat, dan kesulitan dalam memilih jalan hidup adalah tema yang mendalam disini.

Pemikiran tentang sulitnya memilih jalan hidup mencerminkan keinginan untuk menjalani hidup yang lebih bermakna. Adalah penting menemukan makna dalam pengalaman-pengalaman kita sebelumnya, memahami nilai-nilai yang penting bagi kita, dan menjalani hidup sesuai dengan tekad dan tujuan yang membawa kebahagiaan dan kepuasan.

Kekhawatiran tentang penuaan, semua orang pasti khawatir. Bagaimanapun, kita harus menerima perubahan ini sebagai bagian alami dari kehidupan. Penuaan membawa tantangan dan kebijaksanaan baru, dan bisa menjadi momentum untuk lebih menghargai kehidupan dan orang-orang di sekitar kita.

Momen-momen kecil menjadi lebih penting, seiring melesatnya hidup yang terus berubah. Kita juga harus menghargai kebahagiaan di sekitar kita, meski itu hanya momen-momen sederhana. Itu semua dapat memberikan arti yang mendalam pada kehidupan kita sehari-hari.

Apakah ada perubahan dalam nilai-nilai, prioritas, atau arah hidup yang ingin Anda pertimbangkan? Kesulitan memilih dapat menjadi panggilan untuk refleksi dan pertimbangan ulang terhadap aspek-aspek penting dalam hidup kita.

Kebahagiaan tidak  bisa dengan "lonewolf', itu haruslah terkait dengan hubungan dan interaksi dengan orang lain. Memperkuat dan merawat hubungan dengan keluarga, teman, dan orang yang kita cintai dapat memberikan makna yang mendalam dalam hidup kita.

Bijaklah menerima kenyataan bahwa tidak semua hal dapat kita kendalikan. Hidup memang acap kali membawa kejutan, tapi itu sesungguhnya untuk membantu mengurangi tekanan dan kecemasan kita.

Hidup adalah perjalanan yang unik, penuh warna, dan penuh dengan pelajaran berharga. Mengarahkan perhatian pada hal-hal yang kita kendalikan, menerima hal-hal yang tidak bisa kita ubah, dan menciptakan makna dalam momen-momen kecil dapat membantu menciptakan kehidupan yang lebih memuaskan dan bermakna.

Thank you Joe Walsh for your beautiful song Getting Old.

Joyogrand, Malang, Sat', Nov' 25, 2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun