Haqqul Yaqien Kopi Sontoloyo yang hanya ada di Malang its just a name. Arek Malang memang begitu, suka dengan bahasa plesetan seperti mie setan, ayam nyungsep, nasi goreng ndangdut, alpukat alligator atau bahasa terbalik seperti sehat menjadi tahes, malang menjadi ngalam dst. Yang penting gampang diingat orang. Maka jadilah dia Kopi Sontoloyo.
Kopi sontoloyo apakah hanya selesai di urusan kopi? Uf ternyata tidak. Kopi sontoloyo adalah rumah makan yang didesain vintage ala jawa tempo doeloe. Minuman dan makanan lengkap tersedia disini, tentu utamanya adalah menu Jawa di samping menu Indonesia pada umumnya.
Kopi Sontoloyo terletak di Malang barat di ketinggian nan sejuk. Kalau ditarik garis lurus dari Unibraw sisi Jln Veteran Malang, lalu melintasi ITN di Sigura-gura, lurus ke Merjosari dan di perempatan kelurahan Merjosari berbelok ke kiri dan tak jauh dari situ berbelok ke kiri lagi menurun melewati Jln Joyo Asri, kemudian mendaki melintasi pertigaan Joyogrand, lalu mendaki dan semakin mendaki melintasi Jln Raya Joyo Agung.Â
Nyaris di ujung Jln raya Joyo Agung, Sontoloyo terletak persis di sebelah kiri jalan, kira-kira tiga perempat jalan lagi ke destinasi wisata Batu, setelah melalui Dau yang terkenal dengan kafe petik duriannya Babah Anton, yi Kafe Abundacio. Ya, kopi sontoloyo terletak di jalan raya Joyo Agung yang kini mengakses langsung ke Batu sebagai alternatif kalau jalanan lama macet cet cet, yi Jln Raya Batu, mulai dari tapal batas kota Malang tak jauh dari Unmuh atau UMM.
Kafe ini baru 2 tahunan usianya. Buka pada awal Desember 2020 sebagai cabang dari Kopi Sontoloyo, Batu. The owner adalah Pak Rinto, asal Tulungagung yang sudah lumayan lama berdomisili di Batu. "Beliau adalah Budayawan sebelum berkuliner-ria sekarang ini," demikian Munir (46) petugas kopi sontoloyo.
Menariknya cafe ini memiliki konsep unik dengan nuansa pedesaan di tengah kerimbunan tanaman kanopi jati. Kita lihat ada fitur-fitur ala pedesaan Jowo tempo doeloe, seperti kentongan, dingklik (kursi) dan meja yang biasanya ditemui di pedesaan di Jawa.
Bahkan pondok-pondok untuk cangkruk makan-minum seperti Gazebo zaman now yang ada di halaman belakang Kopi Sontoloyo sebagiannya didesain meniru struktur kandang sapi atau omah cilik tempat tidur sapi yang dimodif sedemikian rupa menjadi tempat cangkruk makan-minum yang vintage khas Jawa tempo doeloe. Mengasyikkan.
Struktur dan gaya bangunan Kopi Sontoloyo di lahan kl 3000-4000 meteran benar-benar bernuansa vintage pedesaan Jawa. Menu yang disuguhkan cukup beragam. Berbagai menu khas Jawa digelarsajikan dengan harga terjangkau.