Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Marmonsak Politik Menuju Pemilu 2024

16 Juni 2022   18:31 Diperbarui: 16 Juni 2022   19:22 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marmonsak ala Batak. Foto : id.wikipedia.org

Jadi bukan soal siapa yang bakal dicapresin, tapi adalah soal elektabilitas capres ybs dan terakhir tentu suara sang presiden yang diraih pada Pemilu 2019. Itu akan jadi senjata pamungkas apabila ada capres 2024 yang bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Jkw.

Bayangkan ada 55,50% atau 85.607.362 suara buat Jkw dan 44,50% atau 68.650.239 suara buat Prabowo dalam Pilpres 2019. Inilah jurus monsak yang katakanlah aji pamungkas Jkw sang King Maker yang akan diberikan kepada capres pilihan rakyat yang sudah yakin betul bahwa dialah orangnya.

Ganjar atau Puan atau Prabowo. Pilihan itu bergantung kesiapan mereka dalam tongkat estafet itu dan bagaimana rakyat Indonesia yang selama ini dituntun oleh presiden Jkw dapat diyakinkan. Silakan marmonsak dengan jurus kalian masing-masing.

Jkw dan kita semua pasti menolak habis capres dari kalangan konservatif radikal dan menolak mereka yang memperpolitisir para preman untuk membangun parlemen jalanan, karena jauh sebelumnya mereka sudah terlempar dari ring parmonsakan politik Indonesia, bahkan Prabowo pun sudah kapok. Kasihan rakyat.

Jadi jurus monsak reog ponorogo kesurupan tak berlaku lagi apalagi kalau aliran dana buat melaksanakan jurus brutal itu dapat diatasi PPATK. He He ..

Salam monsak jurus sang ksatria memanah rembulan.

Joyogrand, Malang, Thu', June 16, 2022

Marmonsak ala Bata. Foto : tobatabo.com
Marmonsak ala Bata. Foto : tobatabo.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun