FE : Ya, biji sempurna yang berbentuk bulat sempurna, biji kecil dan biji pecah.
PP : Biji sempurna berapa persen dari hasil fermentasi per tong.
FE : Itu pada angka rata-rata 70%.
PP : Residu yang 30% masih bisa diolah?
FE : Ya tentu. Itulah yang disebut Arabica wine grade B. Oya, sebelum lebih jauh, kita masih memproses lagi setelah penjemuran yi kadar airnya. Kalau kadar airnya di atas 13%, itu harus dijemur lagi dengan dipayungi plastik UV. Kalau kadar airnya 13% apalagi di bawah 13%, itu sangat bagus. Jadi kalau diroasting, maka penyusutannya normal yi pada angka 20%, Seumpama kita roasting 1 Kg, maka hasilnya akan menjadi 800 gr. Susutnya sedikit sekali kalau kadar airnya sesuai standar yi di bawah 13%.
PP : Bagaimana total produksi Kopi Arabika dari Arjuno dan berapa banyak Arabica wine dari biji sempurna itu dapat dihasilkan dalam 1 tahun?
FE : Itu bergantung pada wilayah Gapoktan ybs. Arabika Arjuno itu per pohonnya bisa menghasilkan 15-25 Kg. Karena ada 5 Gapoktan, per Gapoktan mengolah 5 Ha. Itu tinggal kita kalikan. Jarak tanam per pohon 7-8 meter, maka kisaran pohon yang ditanam per Ha-nya adalah 1.334 pohon. Jadi per Ha dapat menghasilkan : 1.334 pohon x 20 Kg = 26.680 Kg per bulan atau 320.000 Kg atau 320 ton per tahun. 5 Gapoktan dengan total 25 Ha. Maka total hasil produksi Kopi Arabika Arjuno per tahun : 25 Ha x 26.680 Kg  = 667.000 Kg atau 667 ton per bulan dan total produksi per tahun : 667 ton x 12 = 6.804 ton.
PP : Yang sudah difermentasi jadi Arabica Wine? Berapa total hasil dari kelima Gapoktan itu?
FE :. Hitungan kita per bulan. 5 Gapoktan itu bisa menghasilkan 30-35 ton. Nah tinggal kita kalikan 12 bulan, maka totalnya sekitar 360-420 ton per tahun. Tapi harus diingat petani kopi Arabika Arjuno juga biasa menandon atau menyimpannya di gudang. Itu tadi angka maksimal. Kita di Arjuno sini memang fokus pada Kopi Arabika. Ketinggiannya standard untuk Kopi Arabika yi 1200 dpl.
PP : Itu Arjuno yang di sisi Malang atau Pasuruan?