''Meski sudah lama kita tak bersua, tetap selalu aku tata di atas meja penantian,
makanan kesukaanmu, cerita cinta dinegeri perih, para petualang yang lupa jalan pulang,
dan rindu yang aku panen dari ladang menunggu,
Engkau masih ingat kan Sri, tempat-tempat dimana yang sering kita kunjungi,
tahukah engkau,Sri. setiap hari aku selalu datang ketempat itu,
hanya sekedar mengenang masa masa kita,
Dari pintu rindu aku menunggu, engkaukah itu yang datang,
wangi perfume mu yang sangat lekat dikepala
Sri aku masih disini, di alamat yang aku harap engkau tak lupa barang sehari.
Paras Asmara Ma'ruf
Sukabumi 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H