Karya:Â Sebastian Cichocki
Diterjemahkan dari bahasa Polandia oleh Ewa Kanigowska-Gedroy
Dibawakan pertama kali oleh penulisnya dalam seminar "Glosarium Pengetahuan Umum" di Van Abbemuseum, Eindhoven, Belanda, April 2022. Tujuannya untuk melawan misinformasi, disinformasi dan propaganda yang menyesatkan, melemahkan dan menggagalkan perjuangan rakyat Ukraina mempertahankan diri dari invasi kolonial Rusia.
(Sumber:Â https://twitter.com/marta_zboralska/)
---
Temanku
Seorang anarko-feminis dari Yunani
Menulis di Facebook
Kesalahan seorang lelaki
Yang memperkosa
Tidaklah pasti
Sebentar
Apa pula yang kautulis ini?
Bisakah kau jelaskan padaku
Aku menerjemahkan statusmu memakai penerjemah google
Dari bahasa Yunani ke Polandia
Tapi kurasa aku tidak paham
Jangan-jangan ada yang mengacaukan algoritma
Mungkin troll Rusia
Mungkin disengaja
Untuk membuat perpecahan di antara kita
Maka kuingatkan dia
Si pemerkosa berusaha membenarkan dirinya
Kalau itu bukan salahnya
Karena si gadis menghasutnya
Dan menyiksanya
Tidak tampak tertarik padanya
Dan itu adalah ancaman
Itu yang ia rasakan
Pada harga dirinya
Bisa saja ada yang melihatnya
Lalu merekamnya dengan ponsel
Lalu
Mengejeknya di tempat kerja
Menertawakannya
Mengatainya cemen
Sehingga ia merasa minder
Malu
Karena si gadis bahkan tidak mau menatapnya
Jadi ia harus menyerang
Untuk bertahan
Karena bisa saja si gadis menyerangnya duluan
Maka ia memperkosanya
Sekedar untuk berjaga-jaga
Dan sekarang kau berkomentar
Dengan mengunggah tautan ke naskah
Yang aku pun tak paham
Karena bahasanya terlalu tinggi dan sinis untukku
Teman-temanmu setuju
378 teman bersama
Dan yang suka begitu banyak
Kritis, akademis, anti-fasis, anti-kapitalis,
Anti-imperialis, feminis
Terdekolonisasi sampai molekul paling kecil di tubuhnya
Mereka manggut-manggut mengerti
Kalau itu tidak pasti
Aku marah
Tapi aku sulit mencari kata-kata yang tepat
Aku belum membaca naskah-naskah itu
Bahasa Inggrisku kurang canggih
Jadi aku merinding membayangkan
Kepalaku akan ditampar
Di depan semua orang
Tapi kenapa? Pikirku
Bagaimana mungkin itu bukan salah si pemerkosa?
Bagaimana mungkin bisa serumit itu?
Aku bingung mencari kata-kata untuk membuatmu
Membuatmu merasa bodoh
Aku jadi geram karena aku tahu
Si gadis mungkin saja
Kehilangan nyawa akibat serangan si pemerkosa
Jadi aku hanya balik menulis
Teman, apa kata si korban
Kalau kau bilang begitu
Lelaki ini sudah menyerangnya
Ia harus bertanggung jawab
Menurutku ia harus
Dikebiri ramai-ramai
Bangsat, aku benar-benar menulis itu
Setelah aku disarankan membaca banyak bacaan baru
Dari buku-buku Verso dan penerbit lain
Dari Barat dan belahan bumi Selatan
Yang kutaruh di rak buku
Untuk kubaca
Kalau aku masih waras
Dan kalau sudah ada damai di bumi
Dan setelah semua kutipan manis itu
Semua mercon intelek itu
Dari 378 teman bersama
Diikuti suka dan cinta
Aku memberanikan diri untuk menulis
Kalau kebiri itu ide bagus
Dan temanku dari Polandia menyukainya
Hanya dia
Aku jadi malu
Dan akhirnya temanku balik menulis
Si anarko-feminis dari Yunani
Katanya aku terlalu fokus pada detil
Tapi mengabaikan gambar besarnya
Dia bilang aku salah
Itu bukan salah si pemerkosa
Tapi salah patriarki yang menciptakan si pemerkosa
Ia benar-benar bilang begitu
Aku merenungkannya berkali-kali di kepalaku begitu lama
Itu bukan salah si pemerkosa
Tapi salah patriarki yang menciptakan si pemerkosa
Ia lanjut menulis
Kau harus menyerang sistemnya dan bukan orangnya
Selain itu, ada ketimpangan kelas
Yang kau tidak paham
Karena kau punya pekerjaan tetap
Lagipula, kau lelaki kulit putih
Paruh baya, meskipun kau tidak sadar
Kita harus mulai diskusi yang serius
Tentang kolonialisme Polandia
Tentang CIA di villa di Kiejkuty, tentang penyiksaan
Dan tentang apa yang kau lakukan di perbatasan Polandia-Belarus
Lalu kutanya, tunggu, bagaimana dengan Ukraina?
Dan temanku balik menulis
Si anarko-feminis dari Yunani
Katanya aku terlalu fokus pada detil
Tapi mengabaikan gambar besarnya
Katanya
Ini benar-benar katanya
Bukan salah Rusia
Tapi NATO, yang menciptakan Putin
Dan Ukraina harus segera menyerah
Tidak menghasut
Tidak memanas-manasi
Begitu katanya lagi
Seperti bait lagu yang diulang-ulang
Kau harus menyerang sistemnya dan bukan orangnya
Selain itu, ada ketimpangan kelas
Yang kau tidak paham
Karena kau punya pekerjaan tetap
Lagipula, kau lelaki kulit putih
Paruh baya, meskipun kau tidak sadar
Kita harus mulai diskusi yang serius
Tentang kolonialisme Polandia
Tentang CIA di villa di Kiejkuty, tentang penyiksaan
Dan tentang apa yang kau lakukan di perbatasan Polandia-Belarus
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H