Mohon tunggu...
Eddy Soejanto
Eddy Soejanto Mohon Tunggu... lainnya -

suka mengupaskan, suka menyajikan, dan suka mempersilahkan Anda menikmatinya

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Tancapkan Ya

27 September 2012   15:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:35 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1348760772444819392

Menancap itulah ihwal kelakuan benda yang semakin runcing ketika hendak ditancapkan, maka akan berakibat semakin gampang melakukannya. Tapi juga kian mudah jika kian empuk sasaran atau obyek yang akan ditancapi. Oleh karena itu, walaupun tak runcing asal sasarannya lunak, pasti tertancap juga, atau sekeras apapun asalkan ditembus dengan yang runcing pastinya akan menancap di akhirnya.

Demikianlah, saya ambil sebuah paku. Tentunya bagi dia posisi terhormatnya adalah menancap, bukannya malah masuk ke dalam tubuh orang, meskipun pake cara diluar kenormalan, misalnya dengan perilaku santet, bagi yang mempercayainya.

Tapi paku yang ini, dalam foto ini, malah enak-enak menempel. Kapan nancapnya?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun