Mohon tunggu...
Hamba Allah
Hamba Allah Mohon Tunggu... Freelancer - Wiraswasta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya adalah orang yang suka merenung

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Akankah Peran Tuhan Nabi Dewa Ustad Pendeta akan Digantikan Robot Kecerdasan Buatan?

1 Juli 2023   18:44 Diperbarui: 1 Juli 2023   18:51 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akankah Peran Tuhan Nabi Dewa Ustad Pendeta akan digantikan Robot kecerdasan buatan?

bisa saja itu terjadi....

seperti berita ini

https://international.sindonews.com/newsread/1132723/46/muncul-yesus-ai-siap-beri-nasihat-hidup-24-jam-hebohkan-orang-orang-1687277166

dibeberapa gereja diluar negeri juga ada pendeta robot...

mereka berfikir robot wawasannya lebih luas...

guru sekolah saja bisa mengajar 1 atau 2 bidang study...

tapi guru robot bisa mengajar banyak bidang study...

posisi yesus digantikan robot...

yang siap berfirman dan menasihati.....

juga ada robot pendeta yang siap berkhotbah

apakah posisi allah nabi muhammad sang budha dewa dewa dan para ustad juga akan seperti itu....

orang orang tak lagi berdoa meminta minta dan bertanya kepada Allah tapi kepada robot yang mewakili Allah...

orang orang tak lagi bertanya kepada ustad tapi kepada robot

orang orang tak lagi kekuil budha atau dewa....tapi berdoa kepada robot.......

ustad pendeta biksu guru kehilangan profesi.....

karena profesi mereka digantikan robot

apakah mereka akan alih profesi?

apakah dunia akan segera kiamat?

wallahu a'lam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun