6. Dapat menganalisis piutang maupun utang ataupun transaksi yang lainnya dengan memperhatikan basis waktu yang sensitif.
7. Dapat melakukan pemulihan atas pendapatan atau biaya yang hilang dengan menguji data-data pada duplikasi pembayaran, menguji nomor faktur yang hilang atau piutang yang tidak tertagih.
8. Melakukan pengjian atas otorisasi karyawan dengan pihak ketiga seperti supplier.
9. Melakukan data cleansing atau data matching yang terjadi karena adanya kesalahan pengetikan atau penginputan yang dilakukan oleh end-user.
10. Pengawasan dan pemeriksaan yang dilakukan dengan ACL akan lebih fokus, cepat, efisien dan efektif dan dengan lingkup yang lebih luas dan mendalam.
11. Pendeteksian kecurangan atau penyimpangan dapat dilakukan dengan lebih cepat sehingga dalam melakukan analisa data dan bukti juga menjadi lebih banyak waktu.
Fitur dan Kemampuan ACL
1 Universal data access, yakni dapat data pada hampir semua database seperti DBF, XLS, Text File, SQL, dan Oracle. Selain itu juga dapat mengakses pada semua platform seperti PC, minicomputer, dan mainframe.
2. Memiliki kemampuan untuk mengakses dan memproses data pada jumlah yang sangat besar.
3. Proses yang diperlukan untuk memproses data yang besar lebih singkat.
4. Memiliki kemampuan untuk mengakses database tanpa metode sampling. Selain itu ACL juga memiliki kemampuan untuk mengakses data dengan cara read only yang berarti dapat menjamin originalitas, kemanan serta integritas data untuk dilakukan pengolahan.