Mohon tunggu...
Pani Suswari
Pani Suswari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Topik yang akan dibahas adalah terkait dengan hal-hal positif untuk memajukan pendidikan di Indonesia dan terkait pengetahuan umum positif lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Caraku Memanfaatkan Energi dengan Tetap Menjaga Kelestarian Lingkungan

11 Januari 2024   00:47 Diperbarui: 15 Januari 2024   12:00 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun pada saat saya menjalankan aktivitas bersama keluarga atau mengerjakan tugas kampus yang belum diselesaikan tentu saya memanfaatkan energi listerik sesuai keperluan. 

Misalnya pada saat pagi hari semua lampu dimatikan, penggunaan kipas angin, megicom, mesin cuci, televisi dan dispenser galon dinyalakan sesuai keperluan. Di mana artinya saya menyalakannya ketika saya mau menggunakannya tetapi jika selesai digunakna saya mematikan semua alat elektronik tersebut.

Selain dengan melakukan penghematan energi tentu kita juga dapat memanfaatkan energi alternative berupa system panel surya untuk pembangkit listrik tenaga surya di setiap rumah. 

Energi listrik yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk keperluan sehar-hari di rumah, yaitu dengan menyalurkannya ke setiap alat elektronik di rumah. Karena penggunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tersebut dapat membantu mengurangi penggunaan bahan bakar fosil sebagai pembangkit listrik utama yang sewaktu-waktu habis dan itu merupakan bagian dari perwujudan pemanfaatan energi berkelanjutan.

Itu sedikit cara saya dalam pemanfaatan energi, yaitu energi listrik di rumah. Tindakan menghemat energi listrik adalah salah satu cara seseorang dalam pemanfaatan energi berkelanjutan. 

Berikut alasan dalam pemanfaatan energi listrik secara tidak berlebihan atau boros, yaitu diantaranya; (1) persediaan bahan bakar fosil tidak dapat diperbaharui; (2) kapasitas pembangkit listrik terbatas; dan (3) mahalnya energi listrik.

Berdasarkan alasan dalam pemanfaatan energi, yaitu dalam hal ini adalah energi listrik. Kita dalam pemafaatan energi listrik harus memperhatikan waktu yang tepat di mana dalam penggunaan alat elektronik (membutuhkan listrik) yang berlebihan akan menyebabkan membengkaknya tagihan listrik. Karena salah satu hal yang membuat pengguna listrik mara-marah (mengeluh) adalah membayar tagihan listrik yang membengkaknya. Selain itu, penggunaan energi listrik yang terbatas dapat mengurangi pemanfaatan bahan bakar fosil yang menjadi sumber utama dalam pembangkit energi listrik.

Oleh karena itu, melalui tulisan ini saya mengajak kepada teman-teman di sana khusunya yang membaca tulisan ini adalah mari kita bersama-sama menjaga energi, yaitu khususnya pemanfaatan energi listrik agar pemanfaatan energi dapat terjaga dengan baik secara berkelanjutan.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun