Bidak Bapak
Bidak bertuan tak pasti
Induk menyanjung dalam hati
Dalam siul hibur menari
Adik bahagia tersipu manis
Kala dupa mulai menipis
Biarlah tetap beraroma jua
Api membakar tanpa kobarnya
Pelan semua kan terasa
Ananda khusuk bersenandung doa
Kalam indah teruntai puja
Baca juga: Replika Cinta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Menyusuri Takdir
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!