Mohon tunggu...
Paltiwest
Paltiwest Mohon Tunggu... Freelancer - Influencer

Menyebarkan opini dan berita demi kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jelang Debat Cawapres, Framing "Konflik Wadas Belum Selesai" Diskreditkan Ganjar

18 Januari 2024   12:06 Diperbarui: 18 Januari 2024   12:20 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Reels Instagram KompasTV yang menjelaskan terkait Konflik Wadas, yang kita ketahui bersama adalah Proyek Strategis Nasional pemerintahan Jokowi. Karena berada di wilayah Jawa Tengah, maka pembebasan lahan adalah tugas dan tanggung jawab Gubernur Jawa Tengah saat itu, Ganjar Pranowo.

Ganjar sendiri dalam pernyataan terakhirnya menyebutkan tinggal 3 warga yang belum menerima Uang Ganti Rugi tahap akhir. Itupun karena tiga warga tersebut tidak hadir saat dilakukan pencairan. Itulah mengapa Ganjar sangat siap kalau isu Wadas dibawa dalam debat Cawapres soal isu lingkungan. 

Narasi "Konflik Wadas belum selesai sampai sekarang" tidak menunjukkan fakta yang sebenarnya. Konflik sudah selesai dan tidak ada lagi demo penolakan terhadap PSN Jokowi ini. Bahkan ketua dan para anggota Gempadewa kini sudah menerima pembebasan lahan.

Dalam reels tersebut kesan yang dibangun adalah ketiadaan tindakan Ganjar Pranowo dalam menyelesaikan konflik. Kalau reels ini dibuat saat konflik sedang panas-panasnya ya kita tidak perlu permasalahkan, tapi kalau reels ini diangkat saat permasalahan sudah selesai dan menjelang Debat Cawapres, patut dicurigai ada maksud tertentu.

Reels singkat dan hanya mengungkapkan soal penolakan dan menggiring opini seperti ini sangat jauh dari kode etik jurnalistik yang seharusnya cover both side. Fakta harus disajikan secara aktual dan faktual sesuai konteks saat ini.

Saya berharap TPN Ganjar Mahfud meminta Hak Jawab karena reels ini benar-benar mendiskreditkan Ganjar Pranowo. Untuk lebih jelas bisa langsung ke linknya

https://www.instagram.com/reel/C2KnY8KCZ4X/?igsh=MWF5enZzOHVrem9kZA==

Mari jaga demokrasi kita yang saat ini sedang tidak baik-baik saja.. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun