Mohon tunggu...
Naufal Wardhana
Naufal Wardhana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya mahasiswa Universitas Bakrie yang mempunyai hobi bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Pemburu Takjil Mengganggu Arus Lalu Lintas di Kemang

6 April 2024   16:24 Diperbarui: 6 April 2024   16:26 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta -- Salah satu daerah ramai di Jakarta Selatan, Kemang. Mengalami kemacetan yang cukup padat menjelang waktu berbuka puasa pada Jumat sore (5/04/2024).


Meskipun tidak separah kemacetan di daerah-daerah lain, namun lonjakan jumlah kendaraan terjadi akibat aktivitas warga yang mempersiapkan berbuka puasa.


Menurut informasi dari Andri Yulianto, kemacatan dikarenakan tradisi memburu takjil yang biasa dilakukan oleh para kaum muslim di jam-jam menjelang waktu buka puasa.


"Meskipun kemacetan ini tidak seburuk yang saya duga, namun saya tetap harus berhati-hati dan berinisiatif berangkat lebih awal untuk memastikan saya sampai di rumah sebelum waktu berbuka puasa", ujar seorang pengendara, Naufal yang terjebak dalam kemacetan tersebut.


Walaupun demikian, sebagian warga memilih untuk memanfaatkan transportasi umum dan jalan kaki untuk menghindari kemacetan. Beberapa pedagang makanan dan warung di sekitar wilayah Kemang juga mengalami peningkatan permintaan makanan dan minuman menjelang waktu berbuka puasa.


Dengan situasi kemacetan yang masih dapat dikelola dengan baik, diharapkan para pengguna jalan dapat tetap mematuhi aturan lalu lintas dan saling menghargai sesama pengguna jalan. Diharapkan juga para pengemudi untuk meningkatkan kesabaran dan memperhitungkan waktu perjalanan mereka dengan lebih cermat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun