Mohon tunggu...
Penyair Amatir
Penyair Amatir Mohon Tunggu... Buruh - Profil

Pengasuh sekaligus budak di Instagram @penyair_amatir, mengisi waktu luang dengan mengajar di sekolah menengah dan bermain bola virtual, serta menyukai fiksi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sekuntum Puisi di Tahun Baru yang Tak Mungkin Kubaca di Gedung Kesenian Milik Pemerintah

11 Januari 2020   15:44 Diperbarui: 11 Januari 2020   15:44 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamu merayakan tahun baru
dengan menulis sebait puisi.
Tentang naiknya iuran bpjs. Jebolnya tanggul, banjir, dan puluhan nyawa melayang. Juga operasi tangkap tangan pejabat korup. Serta caci maki merdu yang menyertainya.

Kamu membacanya di dalam hati.
Berulang kali. Lalu kamu berniat membacakannya di gedung kesenian milik pemerintah yang dikelola seniman yang taat pada pemerintah, tentu saja.

Apakah ini tidak menyinggung pemerintah?
~ ujarmu pada kembang api yang sengaja kau simpan untuk ulang tahunku

Prambon - Sda
2/01/2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun