Mohon tunggu...
Alya Muna Nabila Fatimah
Alya Muna Nabila Fatimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki hobi membaca,konten yang saya minati tentang pendidikan,saya seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep Dasar Pembaharuan Kurikulum di Indonesia

14 Januari 2025   16:51 Diperbarui: 14 Januari 2025   16:51 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

  Kurikulum adalah nafas dari sistem pendidikan suatu negara, landasan utama dalam menentukan tujuan pendidikan,isi materi pembelajaran,metode pengajaran,dan sistem evaluasi.Seiring dengan perkembangan zaman , kurikulum juga  mengalami transformasi agar tetap relevan dengan tuntutan zaman dan kebutuhan peserta didik.

    Secara konseptual pengertian kurikulum dapat dikelompokkan pada 3 dimensi pengertian,yaitu :

  1. Kurikulum sebagai mata pembelajaran 

      (Subjects) : selalu berorientasi pada       

      penugasan isi atau materi 

      pembelajaran sebagai sasaran akhir 

      proses Pendidikan.

2. Kurikulum sebagai pengalaman 

     belajar(learning experiences) : yang

     dialami siswa dan memengaruhi 

     perkembangan pribadinya.

3. Kurikulum sebagai program/rencana

     pembelajaran.

    Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan kurikulum,yaitu :

1. Menyesuaikan dengan tuntutan zaman 

2. Meningkatkan kualitas pembelajaran 

3. Mengakomodasi kebutuhan peserta 

    didik

4. Mengoptimalkan pemanfaatan sumber

     daya

5. Menyongsong perubahan global 

  Menurut McNeil (1990) isi kurikulum memiliki empat fungsi, yaitu:

1. Fungsi pendidikan umum (common 

    and general education) : 

    mempersiapkan peserta didik agar 

    mereka menjadi anggota masyarakat 

    yang bertanggung jawab.

2. Suplementasi (supplementation) :

     setiap peserta didik memiliki

     perbedaan,maka setiap anak berhak 

     untuk menambah wawasan yang lebih 

     baik sesuai minat dan bakatnya.

3. Eksplorasi ( exploration) :

    kurikulum harus dapat menemukan dan 

    mengembangkan minat dan bakat

    masing-masing siswa.

4. Keahlian ( specialization) :

     untuk mengembangkan kemampuan 

     anak sesuai dengan keahliannya,

     misalnya perdagangan, industri,

     pertanian, atau disiplin akademik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun