Mohon tunggu...
Didik Purwanto
Didik Purwanto Mohon Tunggu... Administrasi - Tech Buzz Socialist

https://www.didikpurwanto.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Internet 1 Gbps, Buat Apa?

21 Juni 2016   18:33 Diperbarui: 21 Juni 2016   18:40 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Manager Small Medium Enterprise (SME) PT Mora Telematika Indonesia selaku pemegang merek Oxygen, Yan Arly menjelaskan tentang manfaat internet untuk bisnis di Cheese Cake, Jakarta, Senin (21/6). Foto: Dok pri.

Internet kini sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok selain sandang, pangan, dan papan. Semua masyarakat yang memiliki ponsel cerdas (smartphone) tentu membutuhkan internet berkecepatan tinggi untuk menunjang aktivitasnya.

Berdasarkan riset, jumlah pemakai smartphone kini mencapai 2,8 miliar pengguna atau mencapai 30 persen dari total penduduk dunia. Tentunya mereka akan memakai jaringan internet untuk saling berkomunikasi.

Komunikasi tersebut tidak hanya untuk suara, tapi juga foto, hingga video. Kini video sudah mengalahkan traffic layanan suara. Buktinya, layanan berbagi video seperti YouTube melonjak. Pengguna yang mengunggah maupun mengunduh video semakin meningkat.

Lantas apa yang bisa kita ambil hikmah dari lonjakan pengguna internet tersebut?

Manager Small Medium Enterprise (SME) PT Mora Telematika Indonesia selaku pemegang merek Oxygen, Yan Arly menyebut, internet dapat membuka potensi bisnis. Salah satunya online shopping.

Masyarakat kini sudah mulai terbiasa berbelanja online, termasuk menjual segala barang di online. Situs perdagangan online (e-commerce) pun melonjak seiring kesadaran pengguna tentang e-commerce. "Tren online shopping menjadi bukti bisnis bisa tercipta karena kekuatan internet,"katanya saat Kompasiana Nangkring di Cheese Cake, Jakarta, Selasa (21/6).

Begitu juga internet yang mampu mengubah bisnis ojek. Kini mulai marak ojek online yang memanfaatkan internet dan aplikasi sebagai penghubung.

Untuk lamaran kerja, keberadaan internet mampu mengubah pengiriman lamaran dari semula harus mengirim melalui pos, kini hanya melalui pranala via akun LinkedIn.

Untuk kuliah, kini sudah mulai marak universitas yang menyediakan kuliah secara online. Bukan tidak mungkin, keberadaan internet akan menghanguskan universitas. Dosen pun bisa tatap muka dengan mahasiswa via Skype atau layanan pesan atau video lain. Materi kuliah pun sudah bisa diunduh melalui situs tertentu. Begitu juga dengan pengumpulan tugasnya.

Tentu bisnis yang memanfaatkan internet semakin banyak, tergantung permintaan konsumen. Lonjakan pengguna YouTuber pun semakin banyak dan kini YouTuber tersebut mampu menghasilkan uang dari keisengan membuat video, baik bersifat tutorial, tips, musik hingga vlogging tentang wisata,dan lainnya.

OxygenID selaku penyedia layanan internet berupaya menghadirkan layanan paket internet kantor dan bisnis tercepat hingga 1 Gbps. Layanan ini diklaim tercepat karena 100 persen menggunakan jaringan fiber optic.

Dengan kecepatan tersebut, konsumen akan mendapatkan internet mumpuni untuk konferensi, layanan video streaming, atau hanya untuk penggunaan sehari-hari, khususnya perkantoran dan perumahan. “Untuk bisa berkembang dan adaptif terhadap lingkungan, tetap dekat dengan internet,”katanya.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun