Apabila kita sedang sakit maka tetaplah mendirikan salat sesuai dengan keadaan. Misal kita tidak mampu berdiri karena sakitnya, maka shalatlah sambil duduk.  Apabila tidak mampu duduk maka salat sambil berbaring. Apabila sakitnya membuat kita terhalang dari menggunakan air karena apabila menggunakan air semakin parah sakitnya, maka bisa  bertayamum. Yang jelas selalulah mengerjakan salat walaupun sedang sakit.
Saudaraku, penting sekali shalat. Shalat itu juga bisa membentengi diri dari melakukan dosa-dosa besar. Mencegah dari melakukan perbuatan keji dan mungkar. Inna sholata tanha 'Anil fahsya'i wal munkar. Â sesungguhnya shalat mencegah dari melakukan perbuatan keji dan mungkar.
Dan di akhir ayat ini surat Al Baqarah 238, Allah Subhanahu ta'ala perintahkan agar kita dalam melaksanakan shalat itu lakukanlah dengan khusyuk. Menghadirkan hati di dalam shalatnya. Sungguh-sungguh di dalam shalatnya. Merasakan dengan siapa kita berhadapan. Mendirikan shalat dengan hati yang cemas dan takut kepada Allah. Hati yang penuh rasa rendah diri di hadapanNya.
Rasakan bahwasanya seolah kita itu sedang berhadapan dengan Allah di hari kiamat. Hari yang sangat menakutkan. Diancam oleh Neraka yang menyala-nyala. Â Shalat yang khusyuk memang tidak mudah. Tetapi kita harus selalu berusaha melakukannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H