Mohon tunggu...
Sungkowo
Sungkowo Mohon Tunggu... Guru - guru

Sejak kecil dalam didikan keluarga guru, jadilah saya guru. Dan ternyata, guru sebuah profesi yang indah karena setiap hari selalu berjumpa dengan bunga-bunga bangsa yang bergairah mekar. Bersama seorang istri, dikaruniai dua putri cantik-cantik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Mitra Lingkungan Mengelola Sampah Organik dari Sekolah, Apa Untungnya?

17 Mei 2024   10:14 Diperbarui: 19 Mei 2024   10:11 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengambilan sampah organik di bank sampah sekolah. (Dokumentasi pribadi)

Berbeda dengan ketika sampah organik itu dibuang di tempat pembuangan sampah (TPS). Saya melihatnya, di tempat ini masih ada sampah yang dibakar. Sekalipun tak tampak ada api, tapi asap yang mengepul dari TPS menunjukkan masih ada yang namanya pembakaran sampah.

Di dalam semua itu, mitra lingkungan yang mengelola sampah organik yang diambil dari lingkungan sekolah tak hanya membantu lingkungan sekolah bersih dari sampah organik. Tapi, juga lambat laun membangun kesadaran siswa untuk peduli lingkungan.

Sebab, mitra lingkungan yang seminggu sekali datang ke sekolah mengambil sampah organik dan memberi kompos bagi sekolah setidak-tidaknya telah memberi kesan positif terhadap siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun