Mohon tunggu...
muhammad ali ma'sum
muhammad ali ma'sum Mohon Tunggu... -

penikmat kopi, pencuri sepi, dan pemikir yang tidak akan pernah berhenti berpikir.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

(di)Sisa Waktuku

8 November 2015   00:56 Diperbarui: 8 November 2015   00:56 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

bisakah tangis menghapus kesalahan yang terlampau banyak?

mungkinkah sujud bisa melebur dosa yang terlanjur mengerak?

dan mampukah sesal membuatku tidak merasakan hukuman dalam timbunan tanah kelak?

 

pertanyaan yang sampai saat ini tidak kutemu jawabnya

meski semua saraf pemikirku bekerjasama

dan pada akhirnya, aku hanya bisa memejamkan mata

membiarkan Ia menuntunku harus begaimana, diwaktu yang tersisa.

 

 

Penjara suci,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun