Mohon tunggu...
Pakde Kartono
Pakde Kartono Mohon Tunggu... wiraswasta -

Sayang istri, sayang anak, makanya disayang Allah\r\n

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cinta Itu Melumpuhkan Otak (Terinspirasi Desol, Pebrianov dan Bang Dosmand)

21 Agustus 2015   08:29 Diperbarui: 21 Agustus 2015   09:02 766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="foto pribadi"]

[/caption]

Dari tulisan mereka, terlihat mereka berdua melibatkan BELATI, yang menurut Seurieus Band “Belati itu tidak punya rasa tidak punya hati.” Yang tidak terlihat, apakah mereka melibatkan hati, atau cinta, sehingga salah satu, atau keduanya jatuh hati, bahkan jatuh cinta. Entahlah, hanya mereka berdua dan Tuhan yang tahu, sebagai pembaca kita sudah sepatutnya berterimakasih sudah disuguhi puisi-puisi keren sekeren puisi Chairil Anwar dan Sapardi Djoko Damono oleh Desol dan Pebrianov.

Hanya dua pesan Saya kepada Pebrianov, Desol dan pembaca semuanya, "Jangan takut jatuh cinta, karena hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga", dan sebaiknya kita inga-inga pesan Pak Muhammad Armand a.k.a Bang Dosmand “Janganlah Takut Berpuisi.” seperti yang beliau pernah tuliskan di link ini http://www.kompasiana.com/arsyadrahman/janganlah-takut-berpuisi_55d2d09db27a618307d7d32a

Selamat Pagi Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun