Rezeki adalah pemberian Allah Ta'ala untuk semua hambaNya.
Allah disebut sebagai Ar-Razzaq, karena Ialah Dzat yang Maha Memberi Rezeki.
Jika memang rezeki pemberian Allah, mengapa ada orang-orang yang terhambat rezekinya? Apa yang terjadi dengan orang-oreng tersebut?
Jika diteliti, bisa jadi orang-orang tersebut memiliki sifat atau melakukan perbuatan yang menjadi penghambat rezeki. Karena ada penghambat, rezeki mereka tidak lancar. Apa saja penghambat rezeki itu?
Imam Ibnul Qayyim rahimahullah dalam kitab Zadul Ma'ad menyatakan, ada empat hal yang menjadi penghambat rezeki.
Empat hal tersebut adalah pertama tidur pagi, kedua sedikit shalat, ketiga bermalas-malasan, dan keempat sifat khianat.
Pertama, Tidur Pagi
Hal pertama yang menjadi penghambat datangnya rezeki adalah tidur pagi.
Semestinya, tidur itu di malam hari, sebagai waktu yang disediakan Allah untuk istirahat.
Sedangkan pagi adalah waktu yang penuh berkah, sebagaimana Nabi Saw telah mendoakan keberkahan pada pagi hari. Dari sahabat Shakhr Al Ghamidi ra, Nabi Saw berdoa: "Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya."
Shakhr Al Ghamidi adalah seorang pedagang sukses. Dia biasa memulai perjalanan membawa barang dagangannya pada pagi hari. Karena hal itu dia menjadi kaya dan banyak harta.