Sebuah pengajian yang kita gelar di rumah kita bisa jadi membawa pengaruh mengubah kehidupan seseorang dalam jangka waktu yang panjang. Pengajian itu berlangsung sederhana saja, ada tausiyah dan didengarkan oleh jama'ah yang datang. Bisa jadi ada seseorang yang terinspirasi dan termotivasi melakukan sesuatu kebaikan setelah mendengar tausiyah, hingga akhirnya kehidupannya berubah menjadi lebih baik.
Menyelenggarakan pengajian di rumah kita, adalah hal yang sangat mudah kita laksanakan. Tidak ada kesulitan yang berarti. Mungkin tingkat kesulitannya setara dengan kepakan sayap kupu-kupu. Tapi lihatlah, betapa dahsyat dampak yang mungkin didapatkan.
Teruslah Mengepakkan Sayap Kebaikan
Kita tidak pernah tahu kepakan mana yang akan mampu mengubah hidup kita dan hidup orang lain. Saya memahami arahan Nabi Saw agar kita memperbanyak silaturahim, bisa dijelaskan dalam format ini. Melakukan silaturahim itu mudah dan sederhana. Namun ada banyak kemanfaatan yang bisa didapatkan darinya.
Bisa jadi karena suatu silaturahim, seseorang mendapat proyek pekerjaan yang bernilai sangat besar. Bisa jadi karena suatu silaturahim, seseorang mendapatkan peluang beasiswa ke luar negeri. Ada juga seseorang yang akhirnya dibangunkan gedung pendidikan yang megah dan komplit, setelah silaturahim.
Usaha silaturahim itu mungkin setara dengan satu kepakan sayap kupu-kupu. Namun dampaknya bisa sangat dahsyat mengubah hidup seseorang. Demikian pula arahan Nabi saw agar kita selalu berbuat baik kepada orang lain. Semua perbuatan baik kita adalah untuk Allah dan karena Allah. Bukan untuk maksud yang sifatnya kepentingan sementara saja. Namun dengan banyaknya perbuatan baik inilah Allah akan memberikan balasan kebaikan pula bagi kita.
Hal jaza-ul ihsan illal ihsan, demikian Allah mengajarkan kepada kita. Terus saja mengepakkan sayap-sayap kebaikan, pasti Allah akan membalas pula dengan kebaikan. Tidak pernah ada yang sia-sia dari semua kepakan sayap kebaikan kita, karena Allah Maha Menepati janji-Nya.
Usaha mengepakkan sayap ini justru karena terbatasnya pengetahuan kita tentang apa yang akan terjadi dalam kehidupan manusia. Yang bisa kita lakukan adalah terus berusaha. Terus bergerak, terus berkarya, terus bekerja hingga akhir usia. Karena kita tidak pernah tahu, lewat kepakan sayap yang mana Allah akan memberikan surga kepada kita.
Jangan berhenti mengepakkan sayap kebaikanmu. Karena kamu tidak pernah tahu lewat kepakan sayap yang mana Allah memberikan jodoh kepadamu. Kamu tidak pernah tahu lewat kepakan sayap yang mana Allah memberikan jalan rejeki kepadamu. Kamu tidak pernah tahu lewat kepakan sayap yang mana Allah memberikan solusi atas masalah hidupmu.Â
Maka terus kepakkan sayap kebaikanmu. Jangan bosan mengepakkan sayapmu. Karena di situlah sesungguhnya esensi kehidupanmu.
Â