Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

8 Tanda Istri Tengah Minta Perhatian

9 Mei 2016   08:11 Diperbarui: 13 Juni 2017   09:17 7023
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hendaknya para suami memahami, bahwa istri tengah memerlukan perhatian saat ia selalu tampak malas dan mudah lelah.

4. Tidak Bergairah
Ketika merasa tidak bahagia, istri tidak suka disentuh atau dicium oleh suami. Istri menjadi tidak bergairah, karena badmood. Di saat seperti itu, ia akan melayani suami sekadarnya, sebagai sebuah kewajiban belaka. Bukan sesuatu yang dinikmati. Ketika harus melayani suami di ranjang, tampak dingin dan tidak bergairah. Melakukan hanya untuk menggugurkan kewajiban sebagai seorang istri. Hal ini menandakan ada sesuatu yang tidak beres dalam dirinya.

Jika istri tidak bergairah, sering menolak ajakan bercinta, bisa jadi dia tengah memerlukan perhatian lebih dari suami.

5. Memiliki Banyak Rahasia
Perempuan pada dasarnya makhluk yang ingin menceritakan segala hal. Itulah sebabnya, para istri selalu memerlukan tempat untuk curhat. Jika di rumah tidak ada waktu yang disediakan suami untuk menampung curhatnya, istri akan merasa tidak nyaman, dan mudah mencari orang lain untuk dijadikan tempat curhatnya. Istri akan banyak terbuka tentang berbagai hal, karena perempuan adalah makhluk yang suka berbagi cerita dan kondisi perasaan.

Begitu istri mulai menyimpan banyak rahasia, menandakan istri tengah memerlukan perhatian dari suami. Saatnya suami untuk mengajak istri berbicara dari hati ke hati agar mengetahui masalah yang tengah dihadapi.

6. Tidak Percaya pada Suami
Saling percaya adalah salah satu kunci bahagia pernikahan. Ketika istri selalu curiga terhadap berbagai hal kecil yang dilakukan suami, memeriksa isi gadget suami, memata-matai dan mengikuti suami, pertanda ia tengah butuh perhatian. Bisa jadi suami terlalu cuek kepada istri, tidak mengajak mengobrol, tidak menyapa, lebih peduli dengan hobi atau gadget-nya, maka istri merasa tidak diperhatikan.

Jika istri mulai menunjukkan sikap tidak percaya kepada suami, bawaannya selalu curiga, menandakan dirinya tengah memerlukan perhatian. Saatnya suami lebih memperhatikan istri, dengan memberikan waktu istimewa baginya.

7. Tidak Memperhatikan Penampilannya
Pada dasarnya, perempuan adalah makhluk yang senang berhias diri. Itulah sebabnya, dalam dunia bisnis, sangat banyak sarana kecantikan yang ditawarkan kepada kaum perempuan, sejak dari kosmetik, obat, salon kecantikan, perawatan tubuh dan lain sebagainya. Sebaliknya, sangat sedikit produk perawatan 'ketampanan' bagi kaum laki-laki. Lazimnya, istri sangat peduli dengan penampilan dan dandannya. Ia menjadi tidak nyaman saat tampak tidak menarik.

Maka, ketika istri mulai malas berdandan, tidak peduli penampilannya, menandakan bahwa ia tengah butuh perhatian dari suami.

8. Tidak Melayani Suami
Salah satu bentuk dan wujud cinta istri kepada suami adalah senang melayani. Dalam hal-hal sederhana, seperti menyiapkan sarapan, membuatkan teh atau kopi, merapikan tempat tidur, dan lain sebagainya, merupakan wujud kecintaan istri terhadap suami. Para istri sangat peduli dengan kondisi suami, justru karena mereka makhluk yang banyak menggunakan potensi perasaannya. Hal seperti ini sudah menjadi kebiasaan yang berlaku di hampir semua keluarga di Indonesia.

Maka ketika istri tidak lagi mau melayani suami, tidak memperhatikan suami dan tidak peduli dengan kondisi suami, pertanda ia tengah butuh perhatian suami.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun