7. Hindari Singkatan yang Tidak Lazim
Kadang demi kepraktisan, kita suka menulis pesan dengan singkatan. Jika singkatan tersebut lazim digunakan, tentu mudah dipahami maksudnya. Namun jika semua serba singkatan, dan singkatan yang tidak lazim, akan membuat kebingungan dalam membaca. Bahkan bisa menimbulkan salah paham dan salah mengerti maksud pesan.
Pesan yang ditulis dengan serba singkatan membuat tidak nyaman dalam membaca. Perhatikan pesan berikut:
“Aq tdk mgrt mksd km. Mgp km brskp spt it kpdq. Aq tdk bs trm”.
“Aq nt plg tlbt. Mgkn sp rmh sdh mlm”.
“Mm dmn skrg?”
“Bs jpt aq?”
Walaupun si pembaca pesan bisa memahami maksudnya, tetap saja menimbulkan suasana yang tidak nyaman. Kesannya, menulis dengan malas, tidak punya semangat berkomunikasi. Apalagi jika menimbulkan salah persepsi.
8. Hindari Membalas dalam Suasana Tergesa-gesa
Suasana tergesa-gesa bisa muncul dalam berbagai peristiwa. Misalnya membalas pesan sembari berkendara. Menulis pesan sambil berkendara motor atau mobil sangat membahayakan keselamatan diri dan orang lain. Berapa banyak kecelakaan lalu lintas terjadi karena pengemudi tengah menulis pesan melalui handphone atau gadget sehingga kehilangan konsentrasi.
Jika anda tengah berkendara, bisa berhenti terlebih dahulu untuk membalas pesan pasangan. Misalnya tengah naik motor atau mobil, dan mendengar notifikasi pesan dari pasangan. Anda bisa memanfaatkan waktu berhenti di trafict light, atau sengaja menepi dan berhenti demi membalas pesan pasangan dengan cermat dan tidak tergesa-gesa.