Makin digoda, Alex juga tampak makin menanggapi. Saat ini sudah bulan ketiga dari “perselingkuhan” Alex dengan Rini melalui chatting di WA dan inbox fesbuk. Dewi makin gemas dan makin sedih atas kelakuan Alex. Sama sekali ia tidak menyangka betapa mudah Alex merayu cewek dan menanggapi rayuan cewek. Ada banyak kata-kata mesra dari Alex untuk Rini, padahal tidak pernah ada kata-kata mesra Alex untuk Dewi, istrinya sendiri.
Hari ini Dewi membulatkan tekad untuk menjebak suaminya sendiri. Ia ingin segera mengakhiri semuanya. Ia ingin membongkar topeng-topeng suaminya.
Tiga Bulan Kemudian
Jam 06.00 WIB.
“Pipi Alex, Mimi kangen bingit sama kamu... Aku gak sabaran pengen segera ketemu kamu... Hari ini aku jadi ke kotamu ya Pipi...”
“Iya Mimi Riniku.... Aku tunggu dengan penuh rindu...”
“Jam 13,00 tepat ya Pipi sayang... Di Cafe Point.... Jangan salah ya... I love you Pipi...”
“Iiih... aku juga gak sabar pengen segera ketemu nih.... Muach... Love you too....”
Jam 12.45 WIB.
“Dimana Pipi sayang? Mimi udah di lokasi nih.... Mimi duduk di bangku pojok ya..... Mimi menghadap dinding...”
“Iya, baru parkir nih... Tunggu ya sayang....”