Maka saat anak-anak mulai terlelap, merupakan waktu yang tepat bagi suami dan istri untuk menghabiskan waktu bercengkerama berduaan. Coba cari tahu suasana hati pasangan dengan memulai topik pembicaraan ringan yang menyenangkan. Obrolan bisa dimulai dari cerita apa saja, untuk masuk ke hal-hal yang inti.
3. Sesekali keluar berduaan
Saat sudah menikah, anda dan pasangan tidak boleh melupakan romantisme hubungan, misalnya sesekali waktu keluar malam berdua. Kencan seperti ini penting untuk makin mendekatkan hubungan dengan pasangan. Apalagi mengunjungi tempat tempat favorit dan bersejarah dalam kehidupan anda berdua.
Keluar di sini tidak mesti bermakna mengeluarkan biaya karena menginap di hotel atau makan di restoran. Bahkan keluar berdua mungkin sekedar nongkrong berdua di taman atau di perpustakaan, atau di tempat tempat lain yang tenang dan romantis.
4. Jadilah pendengar yang baik
Sering terjadi suami dan istri mendominasi pembicaraan, tanpa mau mendengarkan pasangan. Suasana ini menyebabkan ketidaknyamanan dalam komunikasi lebih lanjut, karena pasangan merasa tidak diperhatikan.
Jika anda ingin didengar, pasangan andapun ingin didengar juga. Jika selama ini keluhan anda tidak diperhatikan, mungkin anda pun tak pernah memperhatikan keluhan pasangan. Maka mulailah dengan menjadi pendengar yang baik. Jangan memotong pembicaraan pasangan.
5. Nonaktifkan seluruh alat komunikasi
Dunia tidak akan kiamat jika anda nonaktifkan berbagai alat teknologi komunikasi saat berduaan dengan pasangan. Ingat waktu berduaan seperti itu mungkin sangat langka dan sangat mahal harganya, maka jangan disia-siakan.
Matikan seluruh alat komunikasi yang bisa mengganggu kehangatan anda dengan pasangan. Dengan cara itu, anda berdua bisa lebih fokus saling mendengar keluhan dan obrolan. Banyak pasangan suami istri saat bertemu berduaan justru sibuk dengan gadget masing-masing, sehingga mereka tidak membangun kedekatan emosi dengan pasangan.
6. Cari waktu yang tepat