Foto : Mohammad Khoirul Amin Pakar SEO Indonesia
Dalam beberapa minggu ini , indonesia dikagetkan dengan sebuah pemberitaan yang mengarah pada salah satu Pimpinan Polri yaitu Kadiv Propam Polri, hal ini terkait kasus yang sedang mencuat di indonesia dan viral dari level media online bahkan media sosial di segala penjuru Indonesia.
dari berbagai narasi pemberitaan terkait Kadiv Propam mulai dari huruf A hingga Z atau huruf Z hingga A, selalu di dominasi berita berita negatif, dalam hal ini mungkin pembaca bisa secara lansung melihat apa pemberitaan di level ruang digital ( Online ) yang mengarah pada kalimat Kadiv Propam Polri.
Dalam tulisan ini tidak sedikitpun saya singgung soal kasus tersebut, akan tetapi tulisan ini hanya sebatas dan seputar analisa sebuah kalimat atau keyword Kadiv Propam Polri yang bisa digatakan 80% Bad News karena pemberitaan kasus tersebut.
Pada level Mesin pencari, kalimat Kadiv Propam Polri mencapai persaingan kuat sebanyak 11.500.000 juta keyword, dan ini masih di dominasi berita negatif, padahal Kinerja Propam Polri atau Kadiv Propam Polri tidak semuanya negatif, bahkan banyak pula yang positif. akan tetapi tidak muncul sebagai Top Trending pada level mesin pencari dunia yaitu Google.
Kemudian Top Stories pada berita harian yang terhubung dengan keyword Kadiv Propam Polri atau Kadiv Propam sbb :
Jika kita sedikit melihat data diatas, mungkin dibenak kita adalah, sampai kapan pemberitaan ini akan tetap bergulir, dan sampai kapan Database Google akan merekam Bad News terkait kalimat Kadiv Propam, dan apakah hal ini bisa dibersihkan dengan menumpuk berita berita positif terkait Kinerja Propam Polri atau Kadiv Propam Polri yang baru..??
Pertanyaan pertanyaan diatas mungkin hanya terlintas pada benak orang orang yang mau berpikir kedepan, yang juga mungkin memahami pentingnya pemberitaan positif yang harus trending di mesin pencari seperti Google, Yahoo dll. sebagai kontra narasi terkait berita berita negatif. Sehingga secara otomatis bisa menggeser rating pemberitaan negatif yang sudah menyebar di level Mesin Pencari.Â
Memang maraknya media sosial saat ini kadang kita sibuk mengawasi sebuah Trending Topik Twitter, kadang kita juga sibuk dengan berbagai macam Algorithma Influencer. akan tetapi hal paling pokok yang perlu diperhatikan pada level Penyebaran Informasi yang sebenarnya tidak pernah kita pikirkan, yaitu mesin pencari itu sendiri.Â
Terkait pertanyaan pertanyaan diatas bagaimana kelanjutan dan jawabannya, silahkan di analisa sendiri
Tulisan terkait :Â Irjen Pol Syahardiantono Jabat Kadiv Propam ini Kata Pakar SEO Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H