Mohon tunggu...
Cyber Jurnalism Polri
Cyber Jurnalism Polri Mohon Tunggu... Freelancer - Pakar SEO Indonesia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hobi menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pakar SEO Indonesia Ciptakan Sistem Analisis Twitter Dengan Metode Artificial Intelligence

26 Juli 2022   20:38 Diperbarui: 26 Juli 2022   20:41 1357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosok Fenomenal yang sangat multitalen ini seakan tidak pernah berhenti menciptakan berbagai macam inovasi di dunia teknologi informasi. Di tahun 2006 silam sosok ini juga berhasil menciptakan sebuah sistem legendaris, yang tidak lain adalah sistem penyidikan online pertama kali di Polda Jawa Timur dengan nama Crime Investigation System , atau lebih dikenal dengan sebutan CIS POLDA JATIM 2006. 

Di tahun 2017 sosok yang dikenal dengan Pakar SEO Indonesia ini juga berhasil menciptakan sistem SKCK Online, dengan database nasional yang mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri. termasuk di pamerkan juga di Asian Goverment Party yang di gelar di Korea Selatan beberapa tahun silam.

Mempunyai nama lengkap Mohammad Khoirul Al Amin AMD SH S.Kom M.Kom , sebenarnya adalah seorang santri, sosok Amin ( Panggilan akrab Mohammad Khoirul Al Amin ) ternyata pernah menjadi seorang santri dan menempuh pendidikan agama Islam selama enam tahun di dua Pondok Pesantren Tua yang ada di wilayah Kabupaten  Gresik Jawa Timur, dengan nama Ponpes Mambaus Sholihin dan Ihyaul Ulum. Berdasarkan informasi akurat dirinya ternyata pernah menjadi seorang instruktur kontra narasi di salah satu departemen khusus di Indonesia.

Baru baru ini Pakar SEO Indonesia ini kembali membuat sebuah gebrakan,hal tersebut didasari terkait  maraknya permainan buzzer di media sosial terutama Twitter,sehingga  membuat Pakar SEO Indonesia  yang satu ini tergerak untuk membuat sebuah sistem analisis sendiri, Sistem tersebut bisa mendeteksi sebuah trending topik yang ada pada twitter dan juga secara otomatis menampilkan akun akun mana saja yang membuat Keyword tersebut menjadi sebuah Trending Topik.

Disisi lain sistem tersebut bukan hanya berfungsi pada level twitter saja, akan tetapi berfungsi juga untuk memonitor kegiatan tim tim siber yang memposting sebuah berita atau narasi pada sebuah Blog atau website, dan semuanya akan termonitor dan terdata dengan rapi. 

Pakar SEO Indonesia ini juga menyatakan bahwa sistem analisis pada level twitter ini sudah di konfirmasi oleh Pihak twitter sehingga aman digunakan dan tidak membuat sebuah akun twitter terkena Banned dari pihak admin, disisi lain Sistem ini nantinya juga akan bisa digunakan pada semua platform media sosial yang trending saat ini, sperti Facebook , Instagram dan lain sebagainya.

Pakar SEO Indonesia ini menyatakan akan mengembangkan sistem yang diberi nama dengan SOCIAL MEDIA DATABASE MANAGEMENT SYSTEM ini akan berkembang sesuai dengan kebutuhan tim siber, sehingga tidak sia sia dan bisa dimanfaatkan.

Disaat ditanya " apakah sistem ini akan dikomersilkan ..?? " Pakar SEO Indonesia yang juga Hobi koleksi Motor Besar ini menyatakan tidak akan berpikir kearah sana yang penting bermanfaat saja dulu " papar Amin ...

Berikut merupakan salah satu tampilan sistem Dashboard Admin SOCIAL MEDIA DATABASE MANAGEMENT SYSTEM 

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Sumber : Pakar SEO Indonesia Mohammad Khoirul Amin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun