Beberapa teori menyebutkan bahwa pengaruh individu dalam bersifat individualis kemungkinan besar mempengaruhi tingkah laku yang mengarah kepada terganggunya watak dan batin atau sakit mental. Diantara sikap-sikap individualisme yang tercermin jelas dalam kehidupan mesyarakat Indonesia akhir ini adalah:
- Egoisme dan Mendahulukan kebutuhan pribadi daripada kepentingan kelompok
- Mudah terpengaruh oleh pendapat publik dan termakan oleh berita palsu
- Kehilangan rasa solidaritas
- Kesulitan dalam bersosialisasi
Oleh karena itu, Semangat gotong royong baik untuk disuarakan kembali dalam kehidupan masyarakat Indonesia, untuk mencapai tujuan utama yaitu kesejahteraan umum rakyat Indonesia.Â
Masyarakat Indonesia yang amat menjunjung tinggi gotong royong juga merupakan bukti nyata hubungan antar sesama yang tidak sekedar bersifat lahiriyah, karena sedari lahir kodrat manusia adalah mengakui kebersamaan.Â
Kerja sama masyarakat Indonesia yang sedemikian juga bukan didasarkan oleh kepentingan, melainkan karena sukarela. Pesona manusia Indonesia bukan ditempatkan terpisah dari masyarakat, melainkan terintegrasi secara utuh di dalamnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H