Adanya program ini pula dapat menghapus kesenjangan yang terjadi dalam bidang pendidikan di Indonesia sehingga dapat menciptakan pemerataan yang baik untuk mendukung terciptanya kualitas pendidikan Indonesia yang lebih baik. Di mana ketika akses pendidikan sudah mudah didapatkan oleh masyarakat 3T dan didukung baik dengan partisipasi dan antusias yang tinggi khususnya dari masyarakat Papua, maka hal tersebut dapat menjadi peluang bagi mereka untuk bisa menyalakan cahaya pendidikan di Papua karena seiring berjalannya waktu kualitas pendidikannya akan semakin baik dan sama dengan pendidikan di daerah Jawa-Bali pada umumnya.
Pendidikan adalah cahaya yang dapat menerangi setiap hal yang ingin dicapai. Termasuk Indonesia yang bercita-cita ingin meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, di mana dengan adanya pendidikan itulah dapat mendorong tercapainya SDM yang berkualitas karena pendidikan memiliki proses yang pasti dalam memberikan pengetahuan, penanaman nilai, pengalaman, pembentukan sikap dan keterampilan. Begitupun dengan lahirnya kebijakan afirmasi pendidikan ADEM dan ADIK ini yang sangat beresensi positif untuk memeratakan pendidikan Indonesia, Saudara kita di Papua dapat memiliki peluang besar dan juga dapat menjadi agen-agen perubahan dalam membawa dampak baik bagi wilayah Papua itu sendiri untuk menghilangkan pandangan negatif seseorang terhadap kualitas pendidikan Papua. Sehingga, lahirnya lulusan peserta didik Papua dari program afirmasi ini bisa diibaratkan sebagai pembawa segenggam cahaya pendidikan untuk menerangi pendidikan Papua menjadi semakin maju dan merata juga dapat mendukung Indonesia menjadi negara dengan kualitas pendidikan yang tinggi dan merata.
#KompetisiEsaiHardiknas
#EsaiHARDIKNASKM
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H