Sedikit cerita, di kampung saya (Dusun Padaria-Maros). Kampung pesisir yang belum terjamah oleh pengembangan teknologi digital apapun sebelumnya, yang saat saya bentuk mesin digital didalamnya telah sedikit banyaknya mempengaruhi gambaran masyarakat urban tentang digitalisasi itu bukan hanya sekadar hiburan semata, tapi telah menjadi dunia baru sekaligus sistem baru dari susun--rapih dunia hari ini dan nantinya.
Saya kumpulkan masyarakat yang punya ikan mujair di kampung saya, saya buat toko online tersendiri, medsos yang begitu atraktif, saya bentuk kurir tersendiri, sampai admin-admin yang ada di dalamnya itu diisi oleh masyarakatnya sendiri.
Belum bisa sih sejauh ini menggerakkan secara sempurna perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, namun nyala lilin yang begitu terang terbakar di malam yang gelap, telah bisa dilihat dimata masyarakat urban ketika dengan gembiranya dan berbondong-bondongnya membawa ikan mujairnya untuk dijual dengan sistem digital.
Saya telah memulainya kawan-kawan pemuda, ada potensi di sana, dan ambillah kesempatanmu di sana. Segeralah.
Kalian pasti siap.
~
SahyulPahmi
*tulisan ini telah dipublikasikan sebelumnya di blog pribadi saya, sahyulpahmi.blog
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H