Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seperti Cuaca

28 Maret 2017   15:13 Diperbarui: 28 Maret 2017   15:34 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemarin sore senja menghilang
Menemukan malam
Setelahnya turun hujan
Tengah malam sepi datang
Paginya, anak sekolahan berdatangan

Kupeluk saja bintang
Mencumburui malam
Tertinggalkan kepungan hamparan
Di sini bermunajat
Segala kepentingan

Kuresap serpihan planet-planet
Yang dicampakkan rotasinya
Angin pun marah
Datang mengerang
Dentum tendangan di dataran

Seperti cuaca yang kuharapkan
Berbeda-beda mengalunkan
Tetap aku tak berpaling
Dari kecepatan perputaran
Karena sejatinya, perputaran membuatku bertahan
Dari diam

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun