Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pemuja Bintang Jatuh

7 Maret 2017   19:24 Diperbarui: 8 Maret 2017   04:00 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak seperti pujangga lainnya
Yang mengatakan bahwa cinta itu mutiara
Sedangkan aku beda, aku hanya pemuja
Tak pernah melihat bentuk mutiara
Pemuja bintang di atas cakrawala

Kupuja bintang itu
Karena ia selalu ada
Walau bulan pernama memusuhinya
Saat aku tak punya
Ia tetap bersinar di langit malam sana

Namun bukan bintang yang kebanyakan
Tapi bintang yang bernama namamu
Bintang yang telah jatuh
Di telapak tangan malaikat penjaga
Kau beruntung di genggamannya

Tapi cobalah bertanya pada malaikat itu
Siapa yang menyuruhnya
Merawat sinarmu
Siapa yang menyuruhnya
Merawat rinaimu
Adalah aku lewat lafadz-lafadz doaku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun