Mohon tunggu...
Amir
Amir Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar di SMKN 2 Kediri

Penulis Part Time

Selanjutnya

Tutup

KKN Pilihan

Hati yang Tersingkirkan

21 Mei 2024   08:20 Diperbarui: 21 Mei 2024   08:33 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Pixabay.com

"Mau ku bantu ? " Tanyaku.

"Ahh gak usah, mir.. nanti ngerepoti. " Jawab Aya.

"Lho gapapa, kita kan satu tim ! harus saling mengerti satu sama lain. " Kataku.

"Yaudah kalau kamu maksa, mir. (Aya menjelaskan tugasnya pada Amir ) " Kata Aya.

"Done ! " Ucapku. 

"Wahhh, makasih ya, mir ! " Ucap Aya.

"Tidak masalah. " Ucapku.

*Setelah membahas tugas, Aku juga curhat dengan Aya tentang masalah perilaku Rama.*

Pada hari ke-5 hingga hari ke-27 semua tampak normal. Perilaku Rama ke Aku semakin menjadi - jadi. Disamping itu, Aya menjadi selalu memperhatikan aku selama di gudang. Setelah pulang, aku pun melakukan pengecekan terhadap semua temanku seperti biasanya. Dan di hari itu juga aku mendapatkan WA dari ketua kelasku yang kebetulan mempunyai teman yang merupakan sahabatnya Aya. Dia ngomong bahwa Aya suka ke aku. Dengan perasaan campur aduk, aku akhirnya hanya mengatakan, "iya, makasih infonya." 

Pada hari ke-28, Aya memberiku hadiah berupa susu cokelat. Kebetulan aku juga menyukai cokelat. Dengan senang hati aku pun menerimanya. Disaat itu aku merasakan detak jantung yang luar biasa. 

"(Deg Deg Deg Deg) Pertanda apa ini ? Masa aku suka sama dia ? " Ucapku dalam hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten KKN Selengkapnya
Lihat KKN Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun