Mohon tunggu...
Amir
Amir Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar di SMKN 2 Kediri

Penulis Part Time

Selanjutnya

Tutup

Horor

Insiden Aksa 1989 (Bagian - 2)

16 April 2024   08:30 Diperbarui: 16 April 2024   08:49 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah pertempuran itu, mereka lama kelamaan kehabisan peluru.

"Sial ! Pelurunya habis ! " Ujar Profesor Redy.

"Waduhh peluruku juga mau habis, Prof. " Kata Ale dan Satpam.

"Baiklah, kita harus mundur dan segera cari tempat persembunyian yang aman. Kalau bisa, cari peluru atau senjata lain. " Kata Satpam.

"Oke. " Jawab mereka semua.

Setelah beberapa saat, mereka akhirnya menemukan tempat persembunyian yang cocok. 

"Hah-hah-hah... Akhirnya ! " Ucap Ale sambil tergopoh - gopoh setelah dikejar para monster.

Akhirnya mereka semua berlindung disana. Untungnya tempat persembunyian mereka pintunya tidak otomatis dan terbuat dari besi. Jadinya para monster tidak bisa mendobraknya. 

"Baiklah teman - teman, kita sebaiknya beristirahat terlebih dahulu disini. " Ucap Ale.

"Baiklah. " Jawab Profesor Redy, Satpam dan beberapa tim medis.

Setelah dirasa aman, Satpam akhirnya keluar untuk mengecek situasi diluar ruangan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun