Mohon tunggu...
Arjuna SP
Arjuna SP Mohon Tunggu... Konsultan - TA- PP P3MD Kemendesa PDTT

https://www.arjuna16sp.com/

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pelatihan Inovasi Pegembangan SDM Diselenggarakan Serentak Sepekan

27 Oktober 2019   19:14 Diperbarui: 27 Oktober 2019   19:24 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SIMALUNGUN - Pencegahan dan penanganan stunting telah menjadi agenda nasional, dimana semua pihak, diminta untuk terlibat. Berbagai program telah dikembangkan oleh Pemerintah untuk menangani permasalahan stunting. Pencegahan dan penanganan stunting menuntut adanya konvergensi pengelolaan kegiatan, program, dan layanan.

Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi melalui Direktorat Pelayanan Sosial Dasar (PSD) dan Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), mengarahkan dukungannya atas pencegahan dan penanganan stunting ini. Desa perlu mengambil peran besar, sekaligus bertanggungjawab atas terjadinya konvergensi layanan pencegahan stunting. Untuk mewujudkan harapan terebut, dipandang perlu dibentuk dan ditugaskan Kader Desa, yang kemudian disebut Kader Pembangunan Manusia (KPM) sebagai bagian dari tim KPMD (Kader Pembangunan Masyarakat Desa) yang mendapatkan tugas khusus.

Bentuk dukungan Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) melalui pelaksanaan Progam Inovasi Desa (PID) dengan upaya-upaya peningkatan kapasitas desa melalui kegiatan Pengelolaan Pengetahuan dan Inovasi Desa (PPID) dengan fokus pada bidang Pengembangan Ekonomi Lokal dan Kewirausahaan, Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Infrastrukur Desa, demikian disampaikan oleh Arjuna, Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif Kabupaten Simalungun pada Minggu 27 Oktober 2019 di Pematangsiantar.

Baca Juga : https://www.arjunapembangunanpartisipatif.com/2019/10/27/pelatihan-inovasi-pengembangan-sdm-diselenggarakan-oleh-tpid-se-kabupaten-simalungun-mulai-besok/

Arjuna, menambahkan: "Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM), dimaksudkan agar masyarakat desa-desa memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk peningkatkan akses dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan"

Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) sebagai pelaksana Program Inovasi di kecamatan mengelola kegiatan inovasi pengembangan sumber daya manusia dengan meyelenggarakan peningkatan kapasitas (pelatihan) inovasi pengembangan sumber daya manusia.

Koordinator Fasiltasi PID Kabuaten Simalungun, Obby Sahry Pohan meyampaikan bahwa Pelatihan Inovasi Pengembangan SDM akan diselenggarakan oleh TPID Kecamatan se Kabupaten Simalungun secara serentak selama sepekan mulai tanggal 28 Oktober sd 2 Nopember 2019 di masing-masing kecamatan. "Persiapan sudah matang, kami baru saja rapat pada sabtu sore dengan TIK Simalungun" ucap Obby.

Sebagaimana diketahui pada Sabtu, 26 Oktober 2019 TA TA P3MD -- PID Kabupaten Simalungun memfasilitasi TIK Simalungun dalam persiapan Pelatihan Inovasi Pengembangan SDM yang akan diselenggarakan oleh TPID. Rapat persipan dipimpin Kabid UEM dan TTG Ibu Erida Lindawati Samosir, turut hadir Kabid PEMNAG Bapak Robert Kenedy Silalahi, juga Tenaga Ahli seperti Arjuna (TA-PP), Obby Pohan (TA-TTG), Saiful Bahri (TA-PMD) dan Pantas Pangaribuan (TA-ID). #SalamInovasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun