Selain itu, tiap-tiap pelajar juga harus memiliki kemandirian (self control). Secara, informasi yang diterima anak belum tentu semuanya cocok dengan kita yang di Indonesia.
Kecocokan itu perlu dimulai dari cinta dalam keluarga. Saling berbagi, menghargai, dan juga menghormati.
Di tengah sesi, Bunda Romy alias Dr. Rose Mini Agoes Salim juga menjawab salah satu curhat peserta kegiatan yang bertanya tentang bagaimana cara menyeimbangkan antara tugas dari guru dengan tugas dari orangtua.
"Tanya prioritas dari guru, juga orangtua. Terkadang guru ada standar tertentu karena mereka mau mengambil nilai. Untuk menyeimbangkan, petakan masalahnya. Tanya prioritas secara tegas dan kritis, kita lalu seleksi. Komunikasikan dengan guru, juga dengan orangtua. itu life skill. Berempati kepada guru mengapa dia bikin deadline, juga berempati dengan orangtua," ujar Bunda Romy (12/12/2020).
Selain Bunda Romy, pada kegiatan Parade Aksi Pusaka juga hadir narasumber Indra Brasco. Indra yang merupakan seorang influencer menerangkan bagaimana sebenarnya peran ayah dalam membangun cinta dari rumah.
"Saya biasanya memberikan bumbu-bumbu aktivitas mingguan di rumah bersama anak. Entah itu makan, hangout, dan lainnya. Tapi, ini sejenis ritual. Kita tidak selalu harus ngumpul bersama, tp sesekali one by one," terang Indra.
Ketika ruang keluarga diisi oleh beberapa anak, saya rasa ritual "me time" dan jurus "one by one" sangat perlu dihadirkan oleh seorang ayah.
Terang saja, kebutuhan anak beda-beda antara satu dengan lainnya sehingga kehadiran secara personal akan membuat orangtua bisa lebih mengenal bagaimana karakter anaknya.
Sejatinya tidak pernah ada sekolah untuk menjadi orangtua. Dengan adanya kegiatan Parade Aksi Pusaka, orangtua bisa belajar menghadirkan cinta secara terus-menerus dari rumah.
Selain menghadirkan "lapak curhat" bersama psikolog, kegiatan ini juga semakin seru karena diselingi oleh berbagai penampilan karya Kompetensi Cerdas Berkarakter sekaligus ruang salam-salam yang nantinya akan dibacakan oleh pemandu acara, Anya dan Hilbram.