Inter Milan vs Manchester United "ketemuan" di final, kemungkinan itu ada, kan? Ya, tidak sedikit orang yang menyebut bahwa inilah pertemuan ideal di babak akhir Liga Eropa. Baik Nerazzuri maupun Setan Merah sudah sama-sama "PDKT" agar keduanya lebih cepat bertemu.
Inter Milan sudah mengalahkan Bayer Leverkusen 2-1 dan Manchester United telah mengandaskan FC Copenhagen 1-0. Kedua tim yang disorot ini akhirnya melenggang ke babak semifinal. Inter bertemu Shakhtar Donetsk, dan MU bersua Sevilla.
Artinya, kedua tim hanya perlu melangkah satu kali lagi, kan? Lalu final ideal Liga Eropa akan tersaji di Stadion Koln, Jerman.
Untuk mengabulkan impian ini, baik La Beneamata maupun The Red Devils mesti melakukan persiapan yang lebih matang untuk mengalahkan lawan mereka di semifinal.
Persiapan Inter Milan Menuju Final Impian
Dari tangan dingin seorang Antonio Conte, penampilan Inter Milan pun berubah drastis di musim ini. Berhasil finish di peringkat kedua di bawah Juventus di akhir musim 2019/2020 adalah salah satu bukti bahwa Nerazzurri mulai berkembang.
Sisi yang paling jelas perubahannya adalah mentalitas para pemain. Sebagai pelatih yang sering berteriak di pinggir lapangan saat pertandingan, Conte perlahan mulai berhasil membangkitkan mental para pemainnya.
Alhasil, pemain-pemain Inter yang awalnya redup dan angin-anginan pun mulai menemukan kembali gaya permainan terbaiknya. Lihatlah performa Romelu Lukaku, Alexis Sanchez, Borja Valero, Diego Godin, hingga salah satu permata Italia yang bernama Alessandro Bastoni.
Mereka mulai bermain dengan ritme yang bagus karena sudah paham dengan taktik 3-5-2 atau 3-4-1-2 ala Conte. Dan, jangan lupa pula ada Samir Handanovic yang semakin tua semakin "jadi."