Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hanum Rais, Jangan Lagi Menabur "Ikan Nila" di Belanga Rakyat

12 Oktober 2019   15:13 Diperbarui: 12 Oktober 2019   15:21 938
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar olahan pribadi.

Begitu pula dengan keluhan kita terhadap pemimpin. Wajar jika pemimpin itu punya salah, namun tidak wajar jika kita terlalu emosional menatap kesalahannya. Harusnya kita beri ia ruang untuk memperbaiki kesalahannya, bukan malah mengajak orang lain untuk ikut berkeluh berlebihan.

Seburuk-buruknya perilaku seseorang pasti pernah ada kebaikan yang pernah ia lakukan, biarpun sedikit tetapi sudah membekas. Dengan demikian, jika mereka yang pernah bersalah itu sedang tertimpa musibah, tetap kita harus menolongnya, atau minimal bersimpati.

Tentu saja kita emosi dengan sosok yang menyebabkan seseorang tertimpa musibah, tapi tetap jangan sampai emosi berlebihan itu menutup simpati yang kita ungkap barusan.

Jika ingin jadi orang baik, lebih bijak jika kita ganti keluhan dan nila yang hanya setitik itu menjadi doa-doa bertaburkan harapan agar negeri ini lebih damai. Terang saja, Indonesia tidak lebih besar dari belanga, hingganya sayur apa saja bisa masuk.

Asin-manis-pahit-asam di satu sisi saja bisa segera menyebar dan dan ikut dirasakan oleh semua isi belanga, alias rakyat Indonesia. Maka darinya, tumislah nila itu bersama gula dan kecap, agar esok hari negeri ini ada manis-manisnya.

Salam. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun