Magelang (12/08) Pandemi Covid-19 berdampak signifikan terhadap penurunan ekonomi nasional. Dampak dari pandemi tersebut juga menyasar pada para pelaku UMKM bahkan hingga mengancam kelangsungan bisnis pemiliknya. Dampak dari pandemi juga membuat pertumbuhan ekonomi melambat. Hal tersebut dipicu dari adanya kebijakan pembatasan sosial dan karantina wilayah.
Di masa pandemi ini, setiap UMKM memiliki berbagai variasi permasalahan yang dialami, di mana masalah utama yang sering dialami mayoritas pemilik UMKM adalah kurangnya strategi dalam memasarkan produknya. Salah satu strategi yang efektif dan tepat sasaran adalah dengan mendaftarkan usahanya ke dalam online shop. Melihat kondisi tersebut, maka saya berinisiatif untuk melakukan pendataan UMKM di Desa Probolinggo dan melakukan wawancara singkat mengenai UMKM untuk membantu para pemilik UMKM mendaftarkan usahanya pada Gofood dan Grabfood agar dapat memperluas jangkauan promosi.
Program pendaftaran usaha UMKM ini dilakukan pada 12 Agustus 2022 melalui kegiatan sosialiasi secara door to door kepada pemilik UMKM. Dari kegiatan ini, para pemilik tertarik untuk mendaftarkan usahanya dengan mengikuti instruksi yang diberikan secara antusias. Adanya program ini diharapkan dapat membuat masyarakat umum mengetahui lebih banyak tentang UMKM yang ada di dusun tersebut serta mempermudah gerak pemasaran produk UMKM.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
