Mohon tunggu...
Salimun Abenanza
Salimun Abenanza Mohon Tunggu... Administrasi - di sini maka di sana

seorang anak dari negeri beruang

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Tolong Hentikan

17 Oktober 2015   13:44 Diperbarui: 17 Oktober 2015   13:44 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada sebuah bukit

Yang kudaki dengan jari dan tungkai setengah patah

Parahnya hati yang hadir cuma secubit

Hingga berlalulah kesenyapan

Menjadi neraka setengah surga

Yang teraduk tak sengaja

.

Kubuka bekalku yang sedikit

Entah kebodohan apa saja yang kumasukkan

Semenjak senja tadi datang

Yang kubawa cuma beban tanpa makan

Tolol? Mungkin bisa kusebut aku itu

Kebaikanku bocor sepanjang jalan

.

Bukit ini masih jauh

Tanpa puncak yang jelas

Tanpa akhir yang belum bisa kutebak

.

Cilegon (14-10-2015) kuhentikan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun